BAGANSIAPIAPI (RIAUSKY.COM) - Tak hanya mengalokasikan anggaran di bidang pendidikan sebesar 26 persen, Pemkab Rokan Hilir juga memprioritaskan upaya mensejahterakan para guru. Pemerintah segera menaikkan gaji guru honor menjadi Rp2,1 juta, atau setara dengan upah minimum kabupaten Rokan Hilir.
Dihadapan para guru di Kecamatan Rimba Melintang, Bupati Rokan Hilir (Rohil), Riau, Suyatno, A.Mp menyampaikan komitmen tersebut. Dia berjanji akan menaikkan gaji guru honor sesuai dengan upah minimum setempat.
Hanya saja, Suyatno menyebutkan tak ingin kenaikan tersebut dilakukan asal saja. Harus ada standar yang bisa dijadikan tolok ukur keberhasilan dunia pendidikan, khususnya potret mutu pendidikan yang lebih baik.
"Kami akan perjuangkan kenaikan tersebut kepada DPRD Rokan Hilir. Kesepakatannya, mutu dan kualitas pendidikan harus lebih baik lagi,'' ungkap Suyatno yang disambut gembira para gru yang hadir pada acara pelantikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Rimba Melintang, Selasa (3/11/2015).
Dihadapan Ketua DPRD Nasruddin HAsan, Dia berharap dengan komitmen yang besar ini, akan mampu membangkitkan lagi kinerja di bidang pendidikan. ''Dengan kesejahteraan yang semakin baik, tentunya akan meningkatkan kinerja dari para guru,'' harap Yatno.
Dia juga menjelaskan, walau secara perundangan pemerintah mewajibkan alokasi anggaran di bidang pendidikan sebesar 20 persen, namun Pemkab Rokan Hilir mengalokasikan dana lebih, dengan persentase sebesar 26 persen.
Hal tersebut adalah bukti dari komitmen pemerintah guna meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten pecahan Bengkalis ini.
Menurutnya, pemerintah masih menitikberatkan pembangunan fisik bagunan sekolah mengingat masih banyak sekolah kekurangan lokal. Disamping itu, juga masih dibutuhkan banyak infrastruktur lainnya seperti laboratorium, lapangan olahraga dan tempat bermain anak.
Ketua PGRI Rohil, Zulfikar, SE, MM juga menyambut baik rencana pemerintah tersebut. Dia berharap itu akan bisa lebih meningkatkan lagi kinerja para guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Sejak didirikan pada 14 Desember 2014 lalu, PGRI Rohil juga berupaya mendukung pengembangan kualitas pendidikan termasuk diantaranya memperhatikan kesejahteraan para guru dengan membuka kerja sama dengan banyak instansi baik dari sisi kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan para guru, juga kemudahan lainnya. (R09)
