PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Bupati Pelalawan H.M.Harris menghadiri undangan halal bihalal 1438 H yang ditaja oleh Ikatan Keluarga Lipat Kain Sekitarnya (IKLS ) Pekanbaru bertempat di Jalan Cucut Pekanbaru No.11 Tangkerang Barat, Minggu (09/07).
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPD Golkar Pelalawan Adi Sukemi,MT, Camat Kampar Kiri, Kapolsek Kampar Kiri, Lurah Lipat Kain Selatan, Kepala Desa Lipat Kain Utara dan Selatan, Pembina IKLS Pekanbaru serta Masyarakat yang tergabung dalam IKLS Pekanbaru.
Ketua panitia halal bihalal IKLS H.Agus Gazali sekaligus Ketua IKLS Pekanbaru Periode 2017-2021, mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan oleh IKLS ,serta mohon maaf lahir dan batin atas nama panitia,tuan rumah,Ketua beserta anggota IKLS," ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa tema dalam kegiatan halal bihalal ini yakni dengan silahturahim kita teguhkan kebersamaan," sambungnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dikukuhkan pengurus IKLS Pekanbaru definitif diketuai oleh H.Agus Gazali, periode 2017-2021 yang disampaikan oleh Tokoh Masyarakat Syahrial Ali, bahkan Bupati Pelalawan H.M.Harris ikut dinobatkan sebagai anggota kehormatan IKLS Pekanbaru.
Syahrial Ali menyampaikan bahwa IKLS bukanlah tandingan organisasi yang lain,dimana tujuan dari IKLS menaungi kepentingan sanak famili dari keluarga lipat kain dan sekitarnya," ngkap Syahrial Ali.
Ia berharap IKLS janganlah menjadi organisasi merek tapi organisasi yang siap dan bekerja dalam memajukan kampung halaman serta menaungi keluarga besar lipat kain di Pekanbaru.
Sementara itu Bupati Pelalawan H.M.Harris dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin atas nama pribadi, keluarga serta berterima kasih atas undangan dan ditajanya kegiatan ini," ungkapnya.
Bupati dua periode yang sudah tidak asing lagi dengan wilayah kampar kiri kunjungan hari ini baginya adalah silahturahim keluarga, walau hanya sekali setahun tetapi juga perlu dipikirkan serta didudukkan bersama kedepan bagaimana kebersamaan kita saat ini untuk membangun kampung dan negeri kita.
Mantan Ketua Adkasi ini mencontohkan saat membangun pelalawan perlu perjuangan melihat dan menggarap potensi daerah yang saat itu belum tergarap sehingga potensi daerah yang ada seperti gelombang bono masuk dalam destinasi pariwisata nasional dimana perlu adanya kerjasama dan kebersamaa kita untuk membangun negeri. (R09)
Listrik Indonesia
