PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM)- Aksi penghadangan terhadap pelaku peredaran narkotika di Kiyap Jaya, Kecamatan Bandar Sikijang berlangsung dramatis.
Dua kali upaya penghadangan yang dilakukan aparat berhasil diterobos oleh pelaku dengan menabrakkan mobil yang digunakan ke arah mobi laparat yang menghadang.
Itu pun tak berhasil. Malah, seorang warga, Defriargo (44), malah menjadi korban peluru nyasar aparat yang terpaksa melepaskan tembakan untuk menghentikan upaya melarikan diri pelaku.
Defri mengalami luka serius pada bagian betis dan terpaksa dilarikan ke RSUD Selasih, pangkalan Kerinci karena sebuah proyektil peluru tertanam di betisnya.
Defri roboh, sementara terduga pengedar narkotika melarikan diri dengan kembali menerobos sebuah blokade aparat.
Dari informasi yang berhasil dihimpun riausky.com di Mapolres Pelalawan di Pangkalan Kerinci Kepala Kepolisian Resor Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan , korban salah tembak terkena penluru nyasar yang disebabkan dari letusan peluru aparat yang mengalami rekoset alias pantulan.
Awalnya, sebut Kapolres AKBP Kaswandi, aparat melakukan penghadangan di Jalan Lintas Timur Kilometer 43 Kiyap Jaya, Sikijang.
Pelaku berhasil meloloskan diri setelah menghantam bagian belakang mobil polisi yang melakukan pemblokiran ruas jalan.
Pelaku melarikan diri ke arah Pekanbaru menggunakan Mobil Toyota kijang Krista berwarna silver.
Tak ingin kehilangan buruan, aparat pun meminta peertolongan kepada personel polisi di Mapolsek Kiyap Jaya untuk melakukan pemblokiran ruas jalan untuk memperlambat pergerakan pelaku.
Tapi, upaya aparat tersebut tak membuahkan hasil. Sebeliknya, pelaku berhasil menerobos sekali lagi blokade dengan menyisir tepi jalan.
Karena terlalu kepinggir, akhirnya mobil yang digunakan pelaku sempat masuk parit. Tapi, hal tersebut tak menghentikan upaya melarikan diri pelaku, hingga akhirnya seorang personel melepaskan tembakan yang ternyata naas memantul dari ban dan menghantam Defriargo.
Kapolres Pelalawan , AKPB Kaswandi membenarkan peristiwa tersebut dan saat ini korban sudah mendapat perawatan di RSUD Selasih.
''Kami meminta maaf atas peristiwa ini dan pihak keluarga juga sudah ikhlas atas peristiwa ini,'' kata Kapolres.(R09)
Listrik Indonesia
