Ini Kronologi Tewasnya Dian Novita Wanita Hamil karena Kecelakaan Tunggal di Jalan Lintas Buton-Siak

Ini Kronologi Tewasnya Dian Novita Wanita Hamil karena Kecelakaan Tunggal di Jalan Lintas Buton-Siak

SIAK (RIAUSKY.COM - Kecelakaan mau terjadi di Jalan Lintas Buton, Kecamatan Pusako, Kabupaten Siak, Sabtu (21/7) kemarin merenggut korban jiwa seorang wanita bernama Dian Novita (34) yang diduga tengah mengandung.

Korban yang mengemudikan mobil jenis Honda Mobilio mengalami pecah ban kiri belakang, dan jungkir balik hingga menghantam pipa minyak milik PT Bumi Siak Pusako (BSP). 

Akibatnya pun fatal, korban yang kemudian diketahui merupakan warga Jalan Unggas, Perumahan Bumi Simpang Tiga, RT002 RW 001, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, tewas.

Kasat Lantas Polres Siak AKP Candra, Ahad (22/7/18), membenarkan kejadian Sabtu (21/7/18) sekitar pukul 17.30 WIB tersebut dan saat ini mobil tersebut dibawa ke Mapolres Siak. 

"Ya, kejadian Laka tunggal, dugaan sementara akibat ban mobil pecah. Dalam kejadian itu pengemudinya meninggal dunia," ujarnya seperti dikutip dari Riauterkini.com.

Dikatakan kronologis kejadian tersebut bahwa Mobil Honda Mobilio BM 1337 NM tersebut datang dari arah Kecamatan Sungai Apit menuju Sungai Rawa dengan kecepatan tinggi, sesampainya di lokasi dengan kondisi jalan lurus, mobil tersebut mengalami pecah ban belakang sebelah kiri. Akibatnya hilang kendali, dan keluar badan jalan dan menabrak Besi pengaman pipa minyak BSP/BOB.

Faktor penyebab kejadian kecelakaan terjadi karena kelalaian pengemudi mobil Honda Mobilio BM 1337 NM, ia mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi dalam kondisi ban mobil sudah habis atau aus.

Sebelumnya diberikan peristiwa lakalantas tunggal itu diposting oleh salah satu pemilik akun facebook atas nama Sahr dan hingga kini sudah puluhan kali dibagikan.

Dalam postingannya Sahri menyebut terjadi kecelakaan tunggal, dimana seorang wanita yang diketahui lagi hamil atas nama Dian Novita (Opid Sutan Mudo) mengalami kecelakaan tunggal menjelang maghrib dengan nomor polisi BM 1337 NM.

Diduga korban yang sendiri mengendarai mobil jenis sedan tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dan mengalami pecah ban sebelah kiri sehingga menyebabkan pengemudi hilang kendali dan keluar dari jalur lalu terperosok ke bawah pipa minyak milik salah satu perusahaan.

Akibat kejadian tersebut, korban yang beralamat di Kampung Baru, Dayun, tersebut langsung meninggal dunia, sementara kondisi mobil juga rusak parah.

Namun tak lama kemudian, oleh petugas dan warga korban dan kendaraannya dievakuasi ke Polsek Bungaraya, Siak, sementara korban menurut keterangan Sahri dalam komentarnya mengatakan ambulance membawa korban dalam perjalanan menuju Kampungnya di Payakumbuh.

Namun dalam postingannya, Sahri menyebut kalau sebagian isi kepala korban masih berada di dalam mobil dan meminta keluarga untuk mengambilnnya. (R08)

Listrik Indonesia

#Pecah Ban Sangkut di Pipa Minyak

Index

Berita Lainnya

Index