Hilang 2 Hari, Mobil Jazz Milik Mahasiswi Akper Ditemukan, Gara-gara Asmara?

Hilang 2 Hari, Mobil Jazz Milik Mahasiswi Akper Ditemukan, Gara-gara Asmara?

RIAUSKY.COM - Setelah raib Selasa (14/8/2018) lalu, mobil milik mahasiswi Akademi Keperawatan dan Kebidanan Panca Bhakti Bandar Lampung ditemukan di tepi jalan, Kamis (16/8/2018). 

Mobil merek Honda Jazz itu didapati anggota Unit Pencurian Kendaraan Bermotor Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung berada di tepi jalan di kawasan Kecamatan Kemiling.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Harto Agung Cahyo mengungkapkan, mobil tersebut awalnya dilaporkan hilang di parkiran Asrama Panca Bhakti, Jalan Bogenvil, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa. Informasinya sempat viral di media sosial Facebook.

"Mobil Honda Jazz warna merah bernomor polisi B 515 PQ milik korban, Fabella Mutiara Dona (21), diparkir di Asrama Panca Bhakti, Senin (13/8/2018) sore. Esoknya, Selasa, korban kaget mobilnya sudah tidak ada. Dia lalu melapor ke polresta dengan nomor laporan TBL/B-1/3346/VIII/2018/LPG/SPKT/Resta Balam," beber Harto di polresta, Jumat (17/8/2018).

Berbekal laporan itu, tim Sat Reskrim melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara. Pada Kamis, Harto menjelaskan, pelapor dan tim mendapat petunjuk mengenai keberadaan mobil. "Mobil akhirnya ditemukan di pinggir jalan di kawasan Kemiling, Bandar Lampung. Pelatnya sudah tidak ada," kata Harto.

"Mobil tidak mengalami kerusakan, baik di pintu maupun kunci kontaknya. Tapi, ada beberapa barang milik korban yang hilang," sambungnya seperti dilansir Tribun Lampung.

Fabella mengakui ada beberapa barang miliknya di mobil yang hilang. Antara lain baju, sepatu, dan ijazah SMA. "Yang hilang itu baju, sepatu, ijazah SMA. Masak ijazah SMA dicuri? Buat apa?" ujar warga Tulangbawang Barat ini.

Anggota Unit Ranmor Sat Reskrim Polresta masih mengamankan mobil tersebut di polresta untuk penyelidikan.

Unit Ranmor Sat Reskrim Polresta Bandar Lampung menduga ada keterlibatan orang yang dikenal dekat oleh pelapor dalam kasus ini. Dugaan itu mencuat lantaran pintu dan kunci kontak mobil pelapor tidak rusak berdasarkan hasil pemeriksaan polisi.

"Dari hasil pemeriksaan, korban sering meminjamkan mobilnya ke kawan-kawannya," kata Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Harto Agung Cahyo.

Polisi memiliki dugaan ada orang yang menggandakan atau menduplikasi kunci mobil pelapor. "Kami masih memeriksa beberapa orang dekat atau teman korban. Ada lima orang yang diperiksa. Satu laki-laki dan empat perempuan," ujar Harto.

Sementara pelapor, Fabella Mutiara Dona (21), mengaku tidak memiliki masalah dengan orang lain. "Ada sih yang dicurigai (sebagai terduga pelaku). Tapi, yang penting (mobil) sudah ketemu," katanya.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Harto Agung Cahyo menduga, pelaku menggandakan kunci mobil warna merah milik Fabela Mutiara Dona (21) itu. "Dari hasil keterangan, korban sendiri sering kali meminjamkan mobilnya ke kawan-kawannya," jelas Harto, Jumat, 17 Agustus 2018.

Harto mengaku telah memeriksa orang terdekat atau temen-teman korban. "Ada lima yang diperiksa. Satu pria dan empat wanita," sebutnya.

Walau demikian, kata Harto, polisi menduga hilangnya mobil ini karena masalah asmara. "Jadi korban sendiri selama sekolah di Panca Bakti pernah mengenal seorang pria. Tapi, itu masih dugaan. Kami akan telusuri lagi," jelas Harto. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index