Berawal dari Ajakan Bakar Ayam, Begini Kronologis Perkosaan SPG Oleh 6 Pria

Berawal dari Ajakan Bakar Ayam, Begini Kronologis Perkosaan SPG Oleh 6 Pria
ilustrasi korban perkosaan.

PASIR PENGARAIAN (RIAUSKY.COM)- Seorang  SPG sepeda motor di Pasirpangaraian, Kabupaten Rokan Hulu diperkosa dan digilir enam pria.
 
Pemerkosaan SPG sepeda motor terjadi dekat tepi sungai arah ke Desa Tangun, Kecamatan Bangun Purba, Selasa 21 Agustus 2018 sekitar pukul 23.00 WIB.

Atas laporan dari pelaku, tim kepolisian bergerak cepat. Satu pelaku sudah berhasil ditangkap Polres Rohul. Lima pelaku lainnya saat ini masih buron. 

Kapolres Rohul AKBP M. Hasyim Risahondua, melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Nanang Pujiono,‎ menjelaskan, berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/ 78/ VIII/ 2018/ Riau/ Res Rohul/ tanggal 22 Agustus 2018, kejadian menimpa Bulan (nama samaran) terjadi dekat tepi sungai arah ke Desa Tangun, Kecamatan Bangun Purba, Selasa 21 Agustus 2018 sekitar pukul 23.00 WIB.

‎Ipda Nanang Pujiono, menjelaskan kejadian berawal Selasa malam (21/8/2018) sekitar pukul 20.00 WIB.

Seorang pelaku inisial AF (DPO) menjemput Bulan dari rumah kakak korban dengan alasan untuk bakar ayam di rumah teman terlapor.

"‎Tanpa curiga, Bulan bersedia dijemput kenalannya AF. Keduanya pergi mengisi bahan bakar minyak sepeda motor di SPBU, dan keliling di sekitaran Perkantoran Bina Praja Pemkab Rohul," katanya, Rabu (12/9/2018).

Setelah menikmati malam bersama, AF membawa Bulan ke pinggir sungai arah ke Desa Tangun, Kecamatan Bangun Purba.

Setibanya di lokasi, ternyata sudah ada 3 laki-laki yang juga teman terlapor.

"Sekitar pukul 23.00 WIB, para laki-laki bejat ini memaksa Bulan untuk berhubungan intim, dengan membuka paksa pakaian yang dipakai korban," imbuhnya.

Ipda Nanang menerangkan, di sebuah gubuk, tanpa bisa melawan, Bulan digilir oleh 5 laki-laki.

Seorang pelaku di antaranya inisial AF merupakan orang yang dikenalnya.‎

"Setelah pemerkosaan, salah seorang dari teman terlapor mengantar Bulan ke rumah kakaknya," terangnya seperti dilaporkan tribun Pekanbaru.

Dijelaskanya, akibat digilir 6 laki-laki, Bulan mengaku sempat mengalami sakit dan perih di daerah kemaluannya.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polres Rohul untuk diproses hukum.

‎Pasca menerima laporan korban dan melakukan penyelidikan di bawah koordinasi Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Harry Avianto, Ipda Nanang mengaku, pada Senin malam (10/9/2018) sekitar ‎pukul 23.00 WIB, Tim Opsnal menerima informasi bahwa salah seorang pelaku pemerkosaan sedang berada di rumahnya di Dasa Tangun, Kecamatan Bangun Purba.

Setelah dicek, Tim Opsnal Satreskrim Polres Rohul berhasil menangkap pemuda inisial IR (22 tahun) di rumahnya di Desa Tangun.‎

Hasil interogasi awal, jelas Ipda Nanang, IR mengakui ikut melakukan pemerkosaan terhadap Bulan bersama 5 rekannya, yaitu inisial AF, MA, IL, E, dan BA.

"Saat ini pelaku IR sudah digelandang ke Polres Rokan Hulu untuk diproses lebih lanjut.Sedangkan lima pelaku lain masih dalam pengejaran Tim Opsnal," pungkasnya. (R04/tp)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index