DURI (RIAUSKY.COM)- Kebakaran yang disebabkan kebocoran pipa gas milik PT Chevron Pacifik Indonesia (CPI) di Jalan Lintas Sumatera-Duri-Kandis belum berhasil dipadamkan.
Pihak terkait masih bersinergi untuk melakukan pemadaman kobaran api yang menjilat hingga ke ruas jalan padat lalu lintas tersebut.
Akibatnya, ruas jalan yang menghubungkan beberapa wilayah di Sumatera dan Riau tersebut sejauh ini mengalami kemacetan parah. Antrean kendaraan mencapai puluhan kilometer saat ini.
Untuk mengurai kmacetan tersebut, Kapolres Bengkalis, AKBP Yusuf Rahmanto SIK mengarahkan warga pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif.
"Informasinya dari pihak Chevron juga sudah menutup kran aliran gas di pipa itu. Api yang masih menyembur diduga dari sisa gas yang ada di pipa saat ini," kata Kapolres Bengkalis sebagaimana dilaporkan goriau.
Hingga kapan api dapat padam, Kapolres tidak bisamemastikan. Namun yang jelas, begitu sisa gas di pipa tersebut habis, api dengan sendirinya akan padam.
"Selama api masih menyembur ini, pengendara atau masyarakat kita sarankan untuk melewati jalan alternatif. Karena beresiko tinggi jika mendekati lokasi kejadian," sebutnya lagi.
Untuk jalur alternatif baik dari arah Kandis maupun Duri, pengendara bisa melintasi jalan lingkar Barat. "Jika pengendara tertib dan tidak serobot, kemacetan akan bisa terurai," imbuh Kapolres.(R04)
