PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Aparat kepolisian masih menelusuri penyebab terjadinya kebakaran kios dan gudang di seberang Pasar Pagi Arengka, Senin (26/11/2018) malam tadi.
Namun, kuat dugaan, kebakaran tersebut terjadi disebabkan korsletiong arus lintrik.
Api dengan cepat merambat delapan unit bangunan di sekitar kawasan padat aktivitas tersebut karea hampir sebagian besar kios-kios tersebut adalah bangunan semi permanen dan bangunannya terbuat dari kayu.
''Hanya beberapa saat saja, api sudah membesar dan menghanguskan bangunan yang ada,'' ungkap Firman, salah seorang pedagang di Pasar pagi Arengka.
Upaya pemadaman api memang sedikit terkendala karena untuk menjangkau lokasi, mobil pemadam harus memutar.
''Kan ada pembangunan flyover ini, jadi agak susah juga mobil pemadam melintas. Sementara bangunannya kan dari kayu,'' ungkap Firman lagi.
Sementara itu, pada saat kejadian, ratusan warga terlihat memenuhi ruas jalan di sekitar lokasi, sehingga menambah sulitnya armada pemadam kebakaran melewati lokasi.
Sementara itu, Kapolsek Tampan, AKP KA Ritonga di lokasi mengatakan, dugaan sementara kebakaran karena arus pendek listrik.
'' Sekitar 8 kios yang juga digunakan sebagai gudang penyimpanan cabe, kentang, bawang, kelapa dan 3 ruko berupa warung makanan terbakar.
Api sendiri diduga berasal dari arus pendek listrik di salah satu kios yng kosong. Tidak ada laporan korban jiwa dalam pristiwa ini,'' ungkap Kapolsek.
Sementara kerugian masih didata.
Sementara itu, dari pantauan, akibat kebakaran itu, sejumlah ibu dan anak-anak tampak histeris karena melihat kios miliknya ludes dijarah api. Warga tampak berusaha menyabarkannya gi tengah upaya pemadaman. (R04)
