Kepada Ibu dan Mulan Jameela, Prabowo Tegaskan Dhani Korban Kriminalisasi, BPN dan Akan Lakukan Pembelaan Hukum

Kepada  Ibu  dan Mulan Jameela, Prabowo Tegaskan Dhani Korban Kriminalisasi, BPN  dan Akan Lakukan Pembelaan Hukum

JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Ketum Partai Gerindra sekaligus capres Prabowo Subianto menyambangi kediaman Ahmad Dhani di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Prabowo ingin bertemu dengan ibunda dan istri Ahmad Dhani untuk menyampaikan dukungan moral.

Prabowo menyambangi kediaman Ahmad Dhani didampingi Waketum Gerindra Fadli Zon. Menurut Fadli Zon, Prabowo meminta agar pembelaan hukum Ahmad Dhani dilakukan maksimal.

"Ya tadi saya menemani Pak Prabowo karena beliau mau berkunjung, bertemu dengan ibunya Ahmad Dhani ketemu juga dengan Mba Mulan, ya untuk menyampaikannya ikut prihatin dan mendukung secara moral. Dan Pak Prabowo meminta agar pembelaan hukum terhadap Ahmad Dhani juga maksimal, juga meminta keluarga untuk bersabar dan menyampaikan simpati dan solidaritas," kata Fadli saat dimintai konfirmasi, Senin (4/2/2019).

Foto-foto pertemuan Prabowo dengan ibunda dan istri Ahmad Dhani diunggah oleh akun Instagram @indonesiaadilmakmur. Dalam foto tersebut mereka terlihat berbincang. Prabowo duduk berhadap-hadapan dengan Istri Dhani, Mulan Jameela.

Prabowo berangkat dari kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, sekitar pukul 22.00 WIB. Menurut Fadli, Prabowo juga menilai kasus ujaran kebencian yang menjerat Ahmad Dhani merupakan kriminalisasi.

"Tentu Pak Prabowo juga melihat ini adalah sebuah kriminalisasai ya, karena apa yang dicuitkan Ahmad Dhani dalam kasus ini kan jelas saya kira tak menyinggung siapapun," ujar Fadli.

Pihak keluarga juga menyampaikan harapan-harapan ke Prabowo. Salah satu harapannya yakni agar penahanan Ahmad Dhani tidak dipindahkan ke Surabaya, Jawa Timur.

"Pihak keluarga meminta bahwa Ahmad Dhani jangan sampai dipindah ke Surabaya kerena itu merepotkan, tidak memudahkan kunjungan. Kan ada wacana mau dipindah ke Surabaya. Jadi disampaikan juga kepada Pak Prabowo, minta tolong ke Pak Prabowo biar saja tetap di Jakarta dan minta bantuan penangguhan penahanan," jelasnya.

Fadli memastikan Gerindra akan memberikan bantuan hukum ke Ahmad Dhani. Gerindra, sebut Fadli, merasa dirugikan bukan hanya karena Ahmad Dhani sebagai caleg tetapi juga sebagai juru kampanye Prabowo di Pilpres 2019.

"Saya kira argumentasi hukum yang kuat dan kami kan yang dirugikan, saudaraAhmadDhani kanjurkam dariBPN, berartijurkam kamiberkuarang dan saudaraAhmadDhani juga caleg DPR RI di Jatim I. Berarti kan beliau tak bisa kampanye,Gerindra juga dirugikan untuk didapil itu. Itu secara langsung dirugikan, makanya kita sangat aneh, pemaksaan penahanan ini secara fisik," tuturFadli.(R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index