JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Ahmad Dhani akhirnya dibawa ke Surabaya dari Rumah Tahanan (Rutan) Cipinang, Jakarta pagi ini.
Dijadwalkan, pentolan grup musik Dewa tersebut akan menjalani persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Surabaya.
Dari dilaporkan keluar dari rutan Cipinang sekitar pukul 03.00 WIB Kamis (7/2/2019).
"Dari Rutan (Cipinang) jam 3.00 WIB pagi," kata pengacara Ahmad Dhani, Herdarsam Marantoko, kepada detikcom, Kamis (7/2/2019).
Ahmad Dhani dibawa tim dari Kejari Surabaya yang ditugaskan menjemput ke Jakarta. Selain itu, Ahmad Dhani juga didampingi tim kuasa hukum dan keluarga.
"Tim lawyer dan keluarga," sebut Hendarsam.
Pengacara Ahmad Dhani yang lain, Aldwin Rahardian mengatakan Ahmad Dhani dibawa ke ke Surabaya menggunakan pesawat. Jadwal keberangkatan disebut sekitar pukul 04.30 WIB.
"Pesawat berangkat sekitar pukul 04.30 WIB," ucapnya seperti dilansir dari detik.com.
Sidang perdana kasus pencemaran nama baik rencananya digelar pada pukul 09.00 WIB di PN Surabaya. Kasus ini berawal saat Ahmad Dhani hendak menghadiri Deklarasi tagar 2019 Ganti Presiden di Surabaya dan dihadang sejumlah massa cinta NKRI. Saat itu dalam vlognya, Ahmad Dhani sempat mengatakan para penghadangnya 'idiot'.
Ahmad Dhani sebelumnya ditahan di Rutan Cipinang setelah divonis 1,5 tahun penjara karena penyebaran cuitan ujaran kebencian di akun Twitter miliknya. Ahmad Dhani lewat pengacara sudah mendaftarkan banding ke PN Jaksel.
Sejumlah sahabat Dhani pun sempat terlihat kecewa dengan diberangkatkannya Dhani ke Surabaya.
''Kami dengar Dhani akan diterbangkan ke Surabaya untuk persidangan. Kita ingin melepasnya. Sebagai sahabat, kami sampaikan, selamat berpisah sejenak, ungkap Fadli Zon.
Sementara Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman yang juga Ketua Dewan Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) mengatakan tim pengacara akan all-out mendampingi Dhani.
Dia mengatakan ACTA sudah membentuk tim untuk mendampingi Dhani dalam persidangan kasus pencemaran nama baik di Surabaya.(R04)
Listrik Indonesia
