RIAUSKY.COM - Ketua DPP PSI Tsamara Amany menolak saran Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief. Dia juga geli akan cara Andi Arief memberi saran yang menggunakan panggilan 'Beib'.
"PSI akan terus berjuang, kami akan kembali lagi, tak akan berubah menjadi LSM," kata Tsamara kepada wartawan, Kamis (18/4/2019).
Sebelumnya, Andi Arief menyarankan PSI berubah saja menjadi LSM. Saran itu diutarakan Andi setelah PSI terpuruk di hasil hitung cepat (quick count) Pileg 2019.
Meski diprediksi tak lolos ambang batas parlemen, Tsamara berterima kasih kepada warga. Dia mengklaim ada juga warga yang mempercayakan suaranya kepada PSI.
"Kami akan berbenah dan mempersiapkan diri untuk pemilu selanjutnya," kata Tsamara seperti dikutip dari Detik.com.
Dia tak nyaman dengan cara Andi menyampaikan saran karena Andi menggunakan panggilan 'Beib' kepada dirinya. "Aneh, kok manggil-manggil 'Beib'. Aneh dan geli sih, ha-ha-ha...," kata Tsamara.
Sebelumnya, Andi menyampaikan saran lewat Twitter. Dia berterima kasih kepada PSI tapi menilai PSI belum beruntung di Pileg 2019 ini. Andi Arief punya harapan andai PSI benar-benar tak lolos ke DPR. Secara khusus, dia me-mention Ketua DPP PSI Tsamara Amany.
"Jangan bubar, berubah saja jadi LSM. Beib @TsamaraDKI anda hebat," cuit Andi.
Dihubungi terpisah, juru bicara PSI Guntur Romly menyatakan partainya kini bersedih. Namun PSI juga gembira karena hasil hitung cepat menunjukkan keunggulan Jokowi, capres yang mereka dukung. Namun Guntur tak setuju dengan saran Andi. PSI tak akan berubah menjadi LSM.
"Kalau jadi LSM, maka tidak akan bisa membuat kebijakan struktural. PSI tetap akan jadi parpol ekstraparlementer yang melakukan kerja-kerja kemanusiaan," kata Guntur. (R01)
Listrik Indonesia
