LANGGAM (RIAUSKY.COM) - Seolah tak pernah mau padam, karhutla kini mengepung Kecamatan Langgam, Pelalawan dari empat penjuru mata angin.
Bila sebelumnya, kawasan hutan akasia di Desa Penarekkan (timur Langgam,red) porak poranda di embat api, sebelah barat desa Bakung juga mengalami nasib yang sama. Utara jalan menuju ponton (kiri,red) dan selatan di kawasan hutan TNTN nilo Segati tak ketinggalan api menunjutkan kedigdayaanya.
Terbaru semalam Ahad (11 Agustus 2019) api kembali memporak porandakan hutan semak belukar jalan Langgam. Sangkin perpakasa si jago merah ini, sampai pagi menjelag siap ini, kebakaran ini belum mampu diatasi tim Karhutla.
Nampaknya persoalan kebakaran hutan dan lahan (Kathutla) seakan tak kunjung usai dibumi Seiya Sekata ini. Belum padam satu titik, muncul yang lain.
Menurut informasi yang terima media, Rasak (47) warga Langgam, Ahad (6 Agustus 2019 ) malam, kebakaran hutan kawasan semak belukar ini telah mencapai puluhan hektar. Sementara upaya instensif berupa pemadaman dan pendingin telah dilakukan banyak pihak. Baik dari BPBD, TNI/Polri, serta warga sipil.
Dilapangan masih dari sumber yang sama, api masih terus berkobar. Kendati tim Karhutla telah bekerja maksimal. Dilapangan puluhan hektar terus dilumat api.
Menurut sumber dari aparat keamanan yang namanya enggan publikasikan menyebutkan dilapangan api sulit dijinakkan disebabkan tiaupan angin yang kencang. Hutan dan semak ilalang membuat api sangat digdaya menujukan keperkasaannya.
Sampai berita ini naik, media kesulitan mendapatkan informasi teraktual persoalan karhurla si Kabupaten Pelalawan dari tim karhutla. (R09)
Listrik Indonesia
