PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Iven berstandar internasional yang di gelar di Pekanbaru, Indonesia Open Taekwondo Tournament Championship (IOTC) 2015 yang rencana awal akan diikuti 21 Negara akhirnya hanya diikuti separuhnya saja.
Hal ini karena 12 negara lainnya terpaksa harus mengurungkan niat mengikuti ajang kali ini disebabkan karena kondisi cuaca di Pekanbaru yang tidak sehat.
Demikian disampaikan Wali Kota Pekanbaru, DR H Firdaus ST MT seusai membuka acara IOTC 2015 di Gelanggang Remaja, Pekanbaru, pada kamis (03/09). Ia memohon maaf atas kejadian ini, karena sudah banyak yang di rugikan gara - gara "asap" yang menyelimuti Pekanbaru
Diakuinya, memang pihak Pemko Pekanbaru tidak bisa menjamin kesehatan para atlet dan official ketikan berada di Pekanbaru. Namun hasil uji laboratorium mengenai kondisi kualitas udara di Pekanbaru sudah disampaikan kepada negara yang sudah menyatakan diri ikut dalam IOTC 2015 di Pekanbaru.
"Kita juga meminta maaf kepada negara sahabat yang telah ikut serta kondisi cuaca di Kota Pekanbaru. Ini sudah menjadi masalah nasional, Pekanbaru hanya dapat kiriman asap dari provinsi tetangga," katanya.
Wako menyayangkan seharusnya Pekanbaru bisa memperlihatkan wisata Micenya ke dunia International. Produk UMKM sudah kita pamerkan di depan gelanggang. Promosi lain juga sudah disiapkan.
"Ya, namun kita tidak akan jera untuk mengadakan iven internasional. Namun kita akan lebih termotivasi lagi," ujar Wako Optimis.
Lebih lanjut, Pemko Pekanbaru menghimbau kepada himpunan atau ornganisasi perhotelan dan biro perjalanan untuk ikut memberikan promosi kreatif paket wisata mice Pekanbaru.
"Begitu juga dengan Kabupaten/Kota yang tergabung dalam Pekan Si Kawan mari kita bekerja sama untuk mengembangkan wisata mice di Riau. Mari kita kembangkan potensi Riau," pungkasnya.(R03)
Listrik Indonesia
