RIAUSKY.COM - Seorang ibu meminta tolong anaknya untuk berbelanja bahan makanan. Anak itu bernama Guddu. Pemuda 26 tahun.
Tanpa banyak tanya, dia memenuhi permintaan ibunda. Di tengah lockdown, warga memang dibatasi keluar rumah. Hanya boleh untuk membeli bahan makanan. Itu pun tidak boleh ramai-ramai.
Ketika Guddu kembali, ibunya kaget. Dia hanya memesan bahan makanan. Ternyata putranya membawa perempuan juga. Lebih mengagetkan lagi, Guddu menyebut perempuan itu sebagai istrinya.
Setahu ibunya, Guddu belum pernah menikah. Tiba-tiba sudah bawa pulang istri. Lebih mengagetkan lagi setelah Guddu bilang sudah menikah sejak dua bulan lalu. Namun, belum mendapatkan akta nikah.
Dikutip dari Rakyatku.com, ibunya pun langsung mengadu ke kantor polisi distrik Sahibabad, India.
"Saya telah menyuruh anak saya untuk berbelanja kelontong hari ini, tetapi ketika dia kembali, dia datang dengan istrinya. Saya tidak siap untuk menerima pernikahan ini," kata ibu yang berlinang air mata di kantor polisi.
Guddu akhirnya blak-blakan. "Saya menikah dengan Savita dua bulan lalu di Arya Samaj Mandir di Haridwar," katanya seperti dikutip dari kantor berita ANI.
"Namun, kami tidak dapat memperoleh akta nikah pada waktu itu karena kurangnya saksi. Saya telah memutuskan untuk mengunjungi Haridwar lagi untuk mendapatkan akta nikah saya, tetapi tidak dapat melakukannya karena penguncian diberlakukan," tambahnya.
"Setelah kembali dari Haridwar, Savita tinggal di akomodasi sewaan di Delhi. Namun, hari ini saya memutuskan untuk membawanya ke rumah ibu saya ketika dia disuruh meninggalkan akomodasi sewaan karena dikunci," kata Guddu.
Polisi Sahibabad mencoba memediasi. Mereka meminta pemilik rumah Savita di Delhi untuk membolehkan pasangan itu tinggal di sana selama periode kuncian. (R04)
Listrik Indonesia
