Prabowo Diminta Jokowi Jadi Leading Food Estate, Pengamat: Cocok-cocok Saja Loncat dari Menhan Jadi Mentan

Prabowo Diminta Jokowi Jadi Leading Food Estate, Pengamat: Cocok-cocok Saja Loncat dari Menhan Jadi Mentan
Presiden Joko Widodo didampingi Menhan Prabowo Subianto saat kunjungan kerja di Kalteng/Net

RIAUSKY.COM - Tidak ada yang salah kalau Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pindah pos kementerian. Dari sebelumnya Menteri Pertahanan menjadi Menteri Pertanian.

Demikian disampaikan pemerhati politik sekaligus Direktur Mahara Leadership, Iwel Sastra menanggapi isu pemindahtugasan Prabowo Subianto dari Menhan jadi Mentan.

"Prabowo pindah dari Kementerian Pertahanan ke Kementerian Pertanian cocok-cocok saja, karena Probowo cukup lama menjadi ketua umum HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia)," kata Iwel Sastra seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (11/7).

Dengan pengalaman mantan Danjen Kopassus itu di HKTI, rasanya Prabowo Subianto sangat memahami dan menguasai masalah-masalah pertanian.

Lanjut Iwel Sastra, dengan menjadi Mentan langkah Prabowo Subianto menyongsong Pilpres 2024 akan lebih mudah jika dibanding dengan bertahan sebagai Menhan.

"Memang kelebihannya, menjadi Menteri Pertanian bagi Prabowo jika akan maju lagi pada 2024 bisa dekat langsung dengan petani," tutupnya.

Di tengah wacana reshuffle, pasca kunjungan kerja Presiden Joko Widodo bersama Menhan, Prabowo Subianto dan sejumlah menteri ke Kalimantan Tengah meninjau lumbung pangan nasional, Kamis (9/7), muncul isu pemindahtugasan Prabowo Subianto dari Menhan jadi Mentan.

Jokowi secara mengejutkan menunjuk Prabowo Subianto sebagai leading sector pengembangan lumbung pangan nasional. 

Adapun Mentan, Syahrul Yasin Limpo dan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono yang ikut dalam rombongan ditunjuk sebagai pendukung kerja Prabowo Subianto. (R01)

Sumber: Rmol.id

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index