RAMBAH HILIR (RIAUSKY.COM) - Ditengah terjadinya bencana non alam Pandemi Covid 19 yang belum kunjung selesai di Negera Republik Indonesia ini, proses pembelajaran bagi siswa tetap dilaksanakan. Hal ini diperlukan, agar siswa tetap mengetahui dan mengikuti tahapan bidang studi yang akan diajarkan.
Majelis Guru di SMP Negeri 5 Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu, tetap melakukan pengawasan dan pemberian tugas belajar bagi siswanya yang berjumlah 254, ditengah pandemi covid 19.
Penyelenggaraan belajar bagi siswa dilaksanakan dengan metode daring dan luring. Proses pengerjaan soal dan latihan baik yang dikerjakan dengan metode daring dan luring mendapat pengawasan yang maksimal oleh masing-guru bidang studi dan wali kelas.
Siswa bahkan didatangi kerumah oleh guru, untuk mengehui secara pasti dalam pengerjaan latihan dan soal belajar yang dikerjakan. Sehingga, para siswa tidak memiliki waktu untuk bermain-main dan keluyuran diluar rumah.
Penjelasan itu disampaikan oleh Kepala SMP Negeri 5 Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu Masrina S.Pd kepada Riausky.com, (18/08) terkait pelaksanaan pembelajar metode daring dan luring bagi siswa ditengah pandemi covid-19.
"Peran orang tua siswa, juga sangat diharapkan oleh para guru, dalam mengawasi anak-anak saat belajar dirumah. Meskipun siswa dirumah, belajar mesti tetap terlaksana ." Papar Masrina.
Majelis Guru SMP Negeri 5 Kecamatan Rambah Hilir-Kabupaten Rokan Hulu,tetap masuk pada jam kerja sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Para guru juga terus melakukan pemantauan info terkini bagi siswa terkait proses pembelajaran ditengah pandemi covid-19. (R19)
Listrik Indonesia
