PASIR PENGARAIAN (RIAUSKY.COM) - Verifikasi lapangan dalam rangka penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya ( APE) tahun 2020 dari kementerian PPPA RI di Kab.Rokan Hulu (Rohul) secara Virtual bersama tim verifikator kementerian PPPA RI Asisten Deputi bidang pengharus utamaan gender, M.Ikhsan, Selasa (23/03/2021).
Kegiatan diikuti Sekretaris Daerah Rokan Hulu H.Abdul Haris, S.Sos,M.Si, Kadis PPPA Rohul Hj.Sri Mulyati, S.Sos, M.Si, Kepala Bappeda yang diwakili, Ketua baznas Rohul di ikuti juga oleh perwakilan setiap OPD dan PKK Rokan Hulu.
Sekretaris Daerah Rokan Hulu menyampaikan bahwa APE ini sangat baik dan berharap bisa dilaksanakan di Kab.Rokan Hulu terutama pengaruh persamaan gender ini membuka peluang bagi kaum perempuan untuk berkarya, berdedikasi dan berinovasi membangun baik di pemerintahan maupun pembangunan ekonomi di Rohul.
Sekda mengakui bahwa pemerintah Rokan Hulu telah membuat regulasi-regulasi untuk mendukung pengharus utamaan gender ( PUG) terutama dari mulai menyusun Perda yang mana sudah dua Perda yang disusun dan ada juga Perbub, Surat edaran Bupati serta adanya penandatanganan fakta integritas bagi seluruh OPD dan beberapa OPD Khusus yang menjadi Driver untuk PUG.
Haris Berharap apa yang sudah dilakukan memenuhi regulasi bahkan saat ini Rokan Hulu masuk Nominasi penilaian terhadap penghargaan APE terhadap prestasi Rohul untuk PUG.
" Kita tidak hanya mengejar prestasi dalam hal penghargaan saja akan tetapi kita sebenarnya ingin apa yang kita lakukan bermanfaat bagi masyarakat kita di Kab.Rokan Hulu dan jika kita bisa mendapatkan penghargaan ini tentu ini merupakan motivasi bagi kita untuk komitmen dalam PUG" ujarnya.
" Dari data yang sudah kita lengkapi kita memiliki peluang sebab kita sudah masuk nominasi se Indonesia dan kita yakin apa yang sudah kita lakukan sudah sesuai dengan harapan dari tuntutan regulasi yang ada" tambah Sekda.
Sementara itu Kadis Sosial P3A Rokan Hulu, Sri Mulyati menjelaskan terkait APE PUG bahwa Pemerintah komit melalui beberapa instansi terkait supaya Gender ini terangkat dan ada kesetaraan nya antara laki-laki dan perempuan, dengan penilaian berupa konektifitas antara data dengan kenyataan di lapangan yang mana keseimbangan antara jumlah laki laki dan perempuan di setiap OPD juga dilibatkan beberapa lembaga seperti Puspaga, PKK termasuk kementerian agama.
Adapun data yang di masukkan merupakan data tahun 2019 sampai tahun 2020, dan saat ini Kab.Rokan Hulu akan melengkapi data sesuai catatan yang telah diberikan oleh Kementerian P3A RI.
Kadinsos juga berharap di tahun 2021 ini Kab.Rokan Hulu bisa mendapatkan penghargaan APE tersebut.
Kegiatan ini berlangsung sesuai dengan Protokol Kesehatan, dengan tetap memakai Masker serta menjaga jarak. (KOM/R19)
Listrik Indonesia
