Sosialisasi, Tahun Ini BRGM Targetkan Rehabilitasi 15.000 Hektare Mangrove di Riau

Sosialisasi, Tahun Ini BRGM Targetkan Rehabilitasi 15.000 Hektare Mangrove di Riau
Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Republik Indonesia (BRGM RI) Ir. Hartono, MSc saat berdiskusi bersama Gubernur Risu Syamsuar, Kepala Dinas LHK Ma'mun Murod dan Bupati Bengkalis Kasmarni.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)– Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Republik Indonesia (BRGM RI) Ir. Hartono, MSc, melakukan kunjungan pertamanya di Provinsi Riau. 

Hartono hadir bersempena kegiatan Sosialisasi Restorasi Gambut dan Rehabilitasi Mangrove Provinsi Riau yang dilaksanakan BRGM bersama jajaran Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) , Jumat (23/4/2021).

“Riau sudah tak asing lagi bagi kami, semenjak organisasi BRG sebelumnya dan sekarang dengan mandat baru BRGM. Riau sangat penting. Luasnya areal gambut dan mangrove yang harus kami kerjakan tentu memerlukan sinergi yang baik dengan Pemda dan para pihak lain,” ungkap Hartono.

Jalinan komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah provinsi serta arah positif restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove bisa tetap dipertahankan.

Dalam Peraturan Presiden (Perpres) No120/2020, selain mengemban tugas untuk restorasi gambut seluas 1,2 juta hektar di 7 provinsi, BRGM juga bertugas mempercepat rehabilitasi 600.000 hektar mangrove di 9 provinsi, yakni Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Papua dan Papua Barat. 

''Tugas BRGM untuk fasilitasi percepatan restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove akan dilakukan dengan bertahap dan koordinasi melibatkan banyak pihak. 

Untuk provinsi Riau target rehabilitasi mangrove tahun 2021 mencapai 15.000 hektar, dan akan dikerjakan bersama BPDAS Indragiri-Rokan yang meliputi wilayah-wilayah di Bengkalis, Kepulauan Meranti, Dumai, Rokan Hilir, Siak, Indragiri Hilir dan Pelalawan,'' ungkap Hartono.

Dalam kunjungan kerja 2 hari di Riau, Kepala BRGM memberikan arahan pada kegiatan Sosialisasi serta bersama Gubernur Riau menyaksikan penandatanganan MoU antara Kedeputian Bidang Edukasi dan Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan, dengan Pemkab Bengkalis dan Siak. 

Setelah itu, Kepala BRGM dan rombongan melakukan penanaman mangrove bersama kelompok masyarakat di Dumai.

Gubernur Riau,  Syamsuar, pada sambutan pembukaan kegiatan Sosialisasi menyampaikan dukungan Pemda terhadap kelanjutan restorasi gambut dan penambahan tugas baru merehabilitasi mangrove. 

Pihaknya memandang ini sejalan dengan visi Riau Hijau yang digadang Pemerintah Provinsi Riau.

Syamsuar  menyambut baik kegiatan sosialisasi untuk memberikan pemahaman seputar gambut dan mangrove.

"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Riau menyambut baik kegiatan sosialisasi ini, apalagi BRGM ini kelanjutan dari BRG yang lalu. Adanya tambahan tugas dari BRG yaitu termasuk restorasi mangrove yang masih banyak problem dialami di Provinsi Riau," ujarnya.

Menurutnya, kegiatan sosialisasi ini semoga dapat mampu menyatukan para pihak-pihak berkepentingan baik dari tingkat pusat sampai tingkat kelompok masyarakat di pedesaan. 

"Diharapkan kegiatan ini juga untuk kerjasama memfasilitasi pembentukan kelompok masyarakat di desa. Memberitahukan dan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang adanya kegiatan restorasi gambut dan mangrove di daerah masyarakat setempat," tutupnya.(R04)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index