Syamsuar Juluki Motor Custom Ini Panglima Ghibam

Syamsuar Juluki Motor Custom Ini Panglima Ghibam
Gubernur Riau Syamsuar mengamati dengan teliti motor custom karya anak muda Riau di Gege's Garage./ Sumber Foto: mediacenterriau.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Sebuah motor  custom ditampilkan di kediaman Gubernur Riau di Jalan Diponegoro Pekanbaru.

Tampilannya unik, didominasi warna kuning keemasan. Di tangki, mesin  dan tempat duduknya terlihat ornamen yang menunjukkan ciri khas melayu yang sangat kental.

Sebuah tanjak juga menjadi hiasan pada kap lampu bagian depan.

Pada bagian tangki juga terdapat sebuah tulisan ''Duduk Memelihara Marwah'' yang identik dengan kesantunan adab masyarakat Melayu. 

Dengan cepat motor tersebut mendapat respon dari Gubernur Riau Syamsuar. 

Motor yang merupakan hasil kreasi anak-anak muda Riau tersebut tak ubahnya menjadi medan kreasi otomotif yang tak lupa tetap mengusung warna budaya masyarakat melayu. 

"Sangat luar biasa. Bagaimana adinda Ronny menciptakan sesuatu betul-betul berkaitan dengan budaya melayu. Sehingga motif ini betul-betul merupakan hasil kreativitas yang betul-betul kita banggakan baik untuk Riau maupun untuk Indonesia," kata Syamsuar sembari dengan teliti memperhatikan lekuk desain yang dimunculkan dari motor custom bertangki warna ungu itu. 

“Harapan kami mudah-mudahan anak-anak putra Riau juga senantiasa berkarya sehingga tentunya membuat kemajuan Riau dimasa yang akan datang,“ ujar Syamsuar didampingi Kabid PSDP Dipar Riau, Beni Febrianto dan Hendry Zulfandry. 

Motor custom bertema melayu ini dipoduksi oleh satu di antara komunitas otomotif di Kota Pekanbaru yakni Gege's Garage. 

Launching ini diharapkan menjadi wadah bagi komunitas motor, untuk unjuk kreativitas modifikasi sepeda motor.

Syamsuar mengatakan, peluncuran motor custom tema melayu ini adalah upaya sekaligus memberikan kesempatan kepada komunitas untuk bergerak maju mengenalkan budaya melayu untuk mengikuti event di nasional maupun internasional. 

Syamsuar menambahkan, hal ini sejalan dengan program pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM untuk mendorong lahirnya UMKM dengan produk unggulan yang memiliki daya saing nasional dan global.

Pada kesempatan ini Gubri memberi nama motor tersebut dengan nama "Panglima Ghimbam". 

Filosofis nama tersebut lanjut Gubri merupakan seorang panglima besar gagah dan perkasa di Kerajaan Gasib. 
Kerajaan Gasib pernah menyerang Aceh dan mengambil kembali Puteri Kaca Mayang kemudian dipersembahkan kepada Raja Gasib.

"Di mata masyarakat melayu sangat tahu persis ini ceritanya dan Panglima Ghimbam ini gagah perkasa sehingga tentunya motor ini bisa menunjukkan gagah perkasa sebagai panglima dan jadi pemenang," harap Gubri. 

Sementara itu, Leader Gege's Garage, Ronny Sinaga mengatakan, bahwa motor ini merupakan bagian dari empat budaya yang akan dilahirkan di kota Pekanbaru. Pertama, motor bertema budaya Batak. Kedua, motor ahong berbudaya china peranakan dan hari ini yang ketiga bertema budaya melayu. 

"Sebuah motor yang menggambarkan sebuah budaya yang lahir ditempat saya besar dan teman-teman saya besar yaitu adalah budaya melayu," ucap Ronny Sinaga.(R02/mcr) 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index