PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)menunjuk Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) Asmar sebagai pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti.
Penunjukan Asmar sebagai Plt Bupati Meranti ini menyusul ditahannya Muhammad Adil sebagai Bupati Meranti dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Muhammad Firdaus saat dikonfirmasi, Minggu (9/4/2023) mengatakan, Gubernur Syamsuar sudah mengirimkan surat ke Kementerian Dalam Negeri menyampaikan kondisi yang terjadi di Kepulauan Meranti perihal penangkapan Bupati Meranti M Adil oleh KPK.
"Pak Gubernur melalui surat resmi melaporkan kondisi bahwa telah terjadi penangkapan Bupati Kepulauan Meranti," kata Firdaus dikutip dari tribunpekanbaru.
Hal tersebut kata Firdaus, sesuai Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 pasal 65 ayat 3 dan 4, ketika bupati dan wakil bupati berhalangan harus dilaporkan ke Mendagri.
Surat tersebut, sekaligus meminta petunjuk terkait penunjukan Asmar sebagai Plt Bupati Kepulauan Meranti untuk menjalankan tugas dan kewenangan sebagai bupati.
"Jadi surat Gubernur itu sebagai dasar Mendagri menunjukkan Wakil Bupati sebagai Plt Bupati Kepulauan Meranti, nanti Mendagri yang mengeluarkan SK Plt Bupati Kepulauan Meranti," ujarnya.
Namun hingga Minggu (9/4/2023) SK penunjukan Plt Bupati Meranti belum keluar. Sebab pasca penangkapan Bupati Meranti, esoknya Jumat (7/4/2023) libur nasional.
Kemungkinan SK tersebut baru akan diterbitkan Senin (10/4/2023) besok.
"Meskipun SK nya belum keluar, untuk memastikan jalannya pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Kepulauan Meranti, maka wakil kepala daerah akan melaksanakan tugas dan kewenangan kepala daerah atau plt (pelaksana tugas) kepala daerah," katanya.(R02)
Listrik Indonesia
