TELUKKUANTAN (RIAUSKY.COM)- Seorang Perempuan inisial RP (28) ditemukan tewas dengan kondisi gantung diri oleh Warga di rumahnya di Desa Teratak Baru, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang.
RP yang sehari-hari merupakan seorang ibu rumah tangga ditemukan warga sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tergantung pada seutas kabel listrik berwarna merah.
Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Seogito melalui Kapolsek Kuantan Hilir Kompol Sutarjak Kepada awak media di Teluk Kuantan membenarkan perihal penemuan mayat perempuan dengan kondisi gantung diri itu.
Dia menyebutkan, mayat RP pertama sekali ditemukan oleh saudari korban bernama Sri Wahyuni.
Sri Wahyuni sendiri baru mengetahui korban tewas dengan kondisi mengenaskan itu setelah mendengar anak korban menangis.
''kemudian saudari Sri wahyuni langsung mengecek ke dalam rumah korban dan melihat korban RP sudah tergantung dengan menggunakan tali kabel listrik warna merah,''ungkap Kapolsek.
Atas penemuan saudari RP yang tergantung, Saudari Sri Wahyuni lansung meminta bantuan terhadap rekannya Sri alias Inul.
Sri alias Inul mengatakan bahwa Sri Wahyuni Datang dan memanggil untuk meminta bantuan untuk melepaskan kabel yang terikat di leher korban.
''Setelah itu saksi dan Sri Wahyuni langsung memberitahukan kejadian tersebut ke Sekdes yaitu Saudara Firdaus,''jelas dia lagi.
Kemudian Firdaus langsung menghubungi pihak Kepolisian.
Kanit Binmas mengaku mendapatkan telpon dari perangkat desa, Firdaus yang melaporkan adanya korban gantung diri dengan jenis kelamin perempuan, pada Kamis, 14 Maret 2024, Pada pukul 20.30 wib malam.
Kapolsek Kuantan Hilir Kompol Sutarja beserta Kanit Reskrim Aipda Ronaldi Alfren, Bripka Romi Deni Saputra dan Brigadir Ridwan Sinurat langsung berangkat menuju TKP untuk memastikan kejadian tersebut.
Kemudian pihak kepolisian melakukan pengambilan olah lokasi TKP dan memastikan identitas korban.
Adapun identitas korban RP, Umur 28 tahun, Agama Islam, yang merupakan warga Desa Teratak Baru Kecamatan Kuantan Hilir kabupaten Kuansing
Kemudian setelah dilakukan pengambilan identitas korban pihak Kepolisian dan Puskesmas Kuantan Hilir melakukan pemeriksaan terhadap korban yang dipimpin oleh Dr Mutia Iranda bersama tim.
Dari hasil pemeriksaan oleh pihak Puskesmas, Kuantan Hilir, tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban.
Ditemukan sperma / cairan warna putih di celana dalam korban
Selanjutnya ditemukan bekas Kabel Listrik gantungan dileher korban.
Kemudian Pihak Polsek Kuantan Hilir mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan pihak keluarga korban.
Namun dari hasil koordinasi tersebut pihak keluarga akan langsung melakukan pemakaman terhadap korban.
Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan otopsi dengan membuatkan surat pernyataan penolakan otopsi.(R12)
Listrik Indonesia
