Wakili Pj Gubri, Karo Hukum Setdaprov Riau Yan Dharmadi Hadiri Kuliah Umum di UIR

Wakili Pj Gubri, Karo Hukum Setdaprov Riau Yan Dharmadi Hadiri Kuliah Umum di UIR

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Mewakili Pj Gubernur Riau, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Yan Dharmadi menghadiri kuliah umum sempena Hari Anti Narkoba Internasional 2024. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh FISIP Universitas Islam Riau di Auditorium Rektorat Lantai 4, Kamis (6/6/2024).

Saat menyampaikan sambutan pada kuliah umum yang bertema Perang Tiada Akhir Melawan Narkotika di Provinsi Riau, Yan Dharmadi mengatakan bahwa Indonesia berada dalam kondisi darurat Narkoba. Angka prevalensi penyalahguna Narkoba di Indonesia cenderung terus mengalami kenaikan.

Terlebih lagi Indonesia akan dihadapkan pada 2030-2040 yang diprediksi akan mengalami bonus demografi, dimana jumlah penduduk usia produktif 15-64 tahun lebih besar dibandingkan dengan usia tidak produktif atau berusia di bawah 15-64 tahun.

"Pada era tersebut jumlah penduduk usia produktif akan mencapai 64 persen. Bonus Demografi tahun 2045, jika tidak segera diatasi, akan sangat berdampak pada perkembangan generasi muda," terangnya.

"Bahkan dapat menyebabkan lost generation atau hilangnya generasi penerus bangsa," tambahnya.

Lanjutnya, untuk itu diperlukan upaya-upaya yang menyasar kepada kalangan pendidikan, terutama pelajar dan mahasiswa guna membentengi dan melindungi mereka dari ancaman bahaya narkoba. Tujuannya agar terbentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di masa yang akan datang.

Maka dari itu, Yan Dharmadi berharap melalui peringatan Hari Anti Narkotika Internasional 2024 dapat membentengi dan melindungi generasi penerus bangsa dari bahaya Narkoba dan menciptakan generasi yang bersih dari Narkoba untuk menciptakan SDM yang unggul.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dan berkontribusi membantu Pemerintah Provinsi Riau dalam melaksanakan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap Narkotika," ucapnya.

"Semoga pertemuan kita hari ini menjadi momentum dalam meningkatkan komitmen kita bersama untuk mewujudkan Provinsi Riau yang bersih dari Narkoba," pungkasnya.

Sebagai informasi, kuliah umum dibuka langsung oleh Wakil Rektor I Universitas Islam Riau Syafhendry turut hadir mewakili Kapolda Riau, Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Manang Soebeti, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, mahasiswa dan tamu undangan lainnya.(mc)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index