DUMAI (RIAUSKY.COM) - Wali Kota Dumai H Paisal didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Dumai Hj Leni Ramaini menyerahkan secara langsung bantuan sosial kepada para pedagang pasar korban musibah kebakaran, Selasa (18/6/2024).
Bantuan sosial berupa paket sembako diserahkan H Paisal kepada 20 orang pedagang kios buah Pasar Pulau Payung yang beralamat di Jalan Diponegoro, Kelurahan Rimba Sekampung, Kecamatan Dumai Kota.
Untuk diketahui, belasan kios Pasar Pulau Payung tadi malam hangus terbakar, Senin (17/6/2024) sekitar pukul 21.45 WIB. Dapat dipastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Dalam keterangannya, Wali Kota Dumai H Paisal mengungkapkan bahwa penyerahan bansos ini sebagai wujud empati, perhatian, dan langkah awal penanganan yang dilakukan Pemerintah Kota Dumai kepada para pedagang korban terdampak.
"Tadi malam kami bersama Kapolres Dumai dan Dandim 0320/Dumai telah meninjau langsung ke TKP. Hari ini, kami langsung gerak cepat menyerahkan Bansos agar beban yang dirasa para pedagang dapat sedikit berkurang," ungkapnya.
Orang nomor satu Dumai juga telah mengintruksikan OPD terkait menjalin koordinasi dengan pihak pengelola pasar untuk bersama-sama bersinergi memulihkan kondisi pasar.
"Koordinasi dengan pihak pengelola pasar telah kita lakukan. Insyaallah proses perbaikan kios pasar yang terbakar secepatnya akan kita gesa, karena para pedagang yang tertimpa musibah masih membutuhkan penghasilan untuk kehidupan sehari-hari," tutur H Paisal.
Terakhir, ia memberikan motivasi sekaligus menghimbau kepada para pedagang dan masyarakat sekitar pasar agar sabar menerima cobaan ini dan tetap tenang menjalani dalam beraktifitas.
"Kami harap para pedagang untuk bersabar dan tetap semangat menghadapi ujian ini. Kami yakin dan percaya akan ada hikmah yang besar dari Allah untuk kita semua terutama para korban musibah kebakaran," pungkasnya.
Turut mendampingi Wali Kota Dumai, Kepala Dinsos PM Hermiyati, Camat Dumai Kota Indra Safawi, Kepala Dinas Perdagangan dalam hal ini diwakili Sekretaris Fajrul Bahri didampingi
Kabid Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Nova Kurniasary, dan Lurah Rimba Sekampung Roslaily.
