Wakili Pj Bupati Ikuti Zoom Perkembangan Inflasi Di Kabupaten Kampar

Wakili Pj Bupati Ikuti Zoom Perkembangan Inflasi Di Kabupaten Kampar

KAMPAR (RIAUSKY.COM) - Rutin setiap minggunya, Pj Bupati Kampar yang di wakili Asiten II Setda Kampar Suhermi ST, mengikuti zoom bersama Kementerian Dalam Negeri terkait perkembangan angka inflasi di Daerah seluruh Indonesia yang di pimpin lansung Kemendagri Ri yang di wakili Plt.Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir yang diikuti oleh Kepala Bappenas Ri, Kepala Bulog, BPS Pusat,Badan Pangan Nasional, serta seluruh Kepala Daerah di seluruh Indonesia, yang dimana zoom itu diikuti di Lantai II Kantor Bupati Kampar, pada Senin, 22/7/2024

Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik ( BPS ) Kabupaten Kampar, angka inflasi di Kabupaten Kampar inflasi per bulanan, inflasi per kalender, inflasi per tahunan, yang terpantau sekarang ini, angka inflasi per bulanan yang di bulan Juni 2024 ada diangka 0,71 persen di bandingkan dengan pada bulan Mei 2024 ada diangka 0,27 persen, inflasi per kalender di bulan Juni 2024 ada di angka 1,05 persen dibandingkan dengan 31 Desember 2023 ada diangka 107,14 persen, dan inflasi pertahunan di bulan Juni 2024 ada diangka 4,38 persen di bandingkan di tahun 2023 ada diangka  103,72 persen.

Dalam keterangannya Suhermi, ST menjelaskan atas arahan yang disampaikan oleh Kementerian Dalam negeri yang kita ikuti setiap minggunya melalui zoom meeting, Kabupaten Kampar terus berupaya dalam mengendalikan inflasi  memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan angka inflasi dari bulan ke bulan.

Dengan demikian untuk mengatasi tingginya inflasi  disebabkan oleh meningkatnya harga pada beberapa kelompok kebutuhan seperti bahan pokok, makanan, minuman dan tembakau dimana kondisi ini bertepatan dengan meningkatnya kebutuhan.

Selanjutnya, Plt Sekjen Komjen Pol Drs. Tomsi Tohir. M.Si mengharapkan seluruh Kepala Daerah dapat mengoreksi perkembangan kenaikan Inflasi, kenaikan bahan-bahan pokok, pertanian dan bahan-bahan lainnya, walaupun sebagian dari bahan-bahan pokok mengalami penurunan.

"Pada rakor kali ini, saya berharapkan dapat berfokus pada perkembangan harga komoditas di minggu ke empat ini walaupun di saat sebagian mengalami penurunan. Sehingga dapat mencari solusi terbaik dalam penanganannya. Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dapat benar-benar dijalankan sesuai dengan laporan yang di sampaikan”ujarnya. 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index