PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ratusan anak yang berada di tingkat Sekolah Dasar (SD) di Kota Pekanbaru jalani simulasi pemberian makan bergizi gratis, Senin (2/9) siang. Mereka menyantap hidangan nasi, ayam goreng, sayur buncis serta wortel, melon dan susu yang dikemas dalam kotak.
Kepal untuk Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, simulasi tahap awal karena tidak ditanggung APBD, maka simulasi hanya berlangsung di dua sekolah yakni SDN 99 Pekanbaru dan SDN 139 Pekanbaru.
Jumlah murid yang mendapatkan simulasi program makan bergizi gratis ini sebanyak 334 anak. Sebanyak 145 murid di SDN 139 Pekanbaru dan 189 murid di SDN 99 Pekanbaru.
"Untuk simulasi tahap awal, tidak ditanggung APBD, kita hanya menyiapkan dua sekolah," terang Abdul Jamal.
Ia menuturkan, simulasi ini digelar jelang penerapan program makan siang bergizi gratis pada Januari 2025 mendatang. Ia menyebut simulasi kali ini menggandeng pihak swasta yakni, Gojek-Tokopedia.
Simulasi ini sama sekali tidak memakai APBD Kota Pekanbaru. Makanan yang tersedia merupakan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL). Jamal menyebut bahwa makanan itu dipesan secara daring .
"Untuk paket makanan jam 11 sampai jam 12 siang kita bagikan," jelasnya.
Jamal menambahkan, bahwa persiapan simulasi ini juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. Mereka membantu pengkajian gizi agar makan siang ini empat sehat lima sempurna.(mc)
Listrik Indonesia