PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Dalam upaya pencapaian Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk swasembada pangan, pemerintah segera melakukan penanaman padi gogo di Kota Pekanbaru.
Ada seluas 55 hektare lahan yang disiapkan untuk program tersebut. Dan lahannya tersebar di 8 kelurahan di Kota Pekanbaru.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekabaru, drh. Firdaus kepada riausky disela kegiatan penanaman cabai dan jagung oleh Pemko Pekanbaru di lahan SiCantig, Kelurahan Agrowisata, Rumbai Barat, Jumat (17/1/2025).
Dijelaskan Firdaus, untuk persiapan pelaksanaan program ini sudah dilakukan pembahasan dan kesepahaman antara Kementerian Pertanian dengan jajaran TNI beberapa waktu lalu, dalam bentuk program Luas Tambah Tanam (LTT) padi gogo.
''Kebetulan untuk LTT ini, Pekanbaru dapat seluas 55 hektare, dan itu rencananya akan dilakukan penanaman di 8 titik yang tersebar di 8 kelurahan di Pekanbaru,'' ungkap Firdaus.
Selain itu, sebut Firdaus, juga sudah ada MoU antara Kementerian Pertanian dengan Polri untuk menanaman jagung.
Untuk jagung ini, sebut Firdaus, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan jajaran Poltabes Pekanbru untuk penanaman jagung di beberapa titik.
''Rencananya yanggal 21 Januari ini, kita akan laksanakan penanaman padi dan jagung di wilayah Pekanbaru,'' kata Firdaus.
Sementara untuk hortikultura,seperti cabai dan sayuran, sebagaimana yang dilakukan di Sicantig ini, Firdaus mengungkapkan budidaya terus dilakukan melalui kelompok tani di daerah-daerah sentra produksi di Kota Pekanbaru, seperti di Simpang Tiga Bukitrya, Marpoyan Damai dan di Tuah Madani.
''Jadi kalau untuk sayuran daun, utamanya, kita itu siap untuk swasembada,'' kata dia.
Firdaus pun mengaku optimis bahwa untuk pelaksanaan program asta cita ini akan bisa dilaksanakan sesuai dengan potensi per bidang yang diperlukan.
''Sesuai dengan tugas kita, selain sektor pangan, seperti padi dan jagung, juga ada sektor horti, seperti untuk cabai, sayuran. Tapi selain itu juga kita ada peternakan seperti sapi, kambing juga sektor perikanan baik perikanan tangkap maupun budidaya. Semuanya saat ini kondisinya tetap dimaksimalkan untuk bisa memenuhi target kebutuhan di Kota Pekanbaru,'' kata dia.(R04)
Listrik Indonesia