PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Selasa, 5 September 2017 digelar penilaian kinerja RT-RW di kelurahan Simpang Tiga, setelah sebelumnya penilaian dimulai dari hari Rabu, 30 Agustus 2017 di kelurahan Tengkerang Utara, Tengkerang Selatan, Tengkerang Labuai, dan kini Selasa di Kelurahan Simpang Tiga.
Penilaian diikuti oleh RW 03 yang memiliki 3 RT sementara untuk penilai RT diwakili oleh RT 06 RW 01.
Tim penilai hadir bersama Camat Bukitraya dan Lurah Simpang Tiga.
Melalui kegiatan penilaian Camat Bukitraya Masykur Tarmizi SSTP, M.Si berharap bagi seluruh RT RW yakni RT RW bisa kuat secara lembaga dan personal sehingga bisa membantu pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan di lapangan.
Adapun kriteria penilaian terbagi menjadi 5 kriteria yang memiliki bobot nilai tersendiri yakni Administrasi 30%, Kebersihan lingkungan 15%, PHBS Kesehatan 25%, keamanan lingkungan kerjasama babinsa, babinkamtibmas, dan masyarakat 15%, kegiatan PKK 25%.
Jadi Camat Masykur juga berharap dengan kuatnya RT-RW, pemerintah juga akan kuat dan segala kegiatan maupun kinerja pemerintah bisa berjalan.
Camat Masykur juga telah menyampaikan adanya kegiatan ini kepada Walikota Pekanbaru Firdaus, dimana wako sangat mengapresiasi kegiatan ini, sehingga pihaknya berharap akan adanya kegiatan serupa ditingkat kota Pekanbaru.
Hal ini agar lebih memotivasi RT RW untuk lebih baik dan melakukan pembinaan lebih mendalam. Dari empat kelurahan yang telah dinilai Tim penilai dapat melihat seperti apa setiap RT RW dalam mempersiapkan diri dalam penilaian dan inilah yang menjadi catatan bagi camat lurah dan RT RW kedepannya.
Sementara itu, Lurah Simpang Tiga M. Nasir juga mengungkap harapannya, ia ingin yang terbaik namun di samping itu ia menginginkan RT-RW bisa lebih baik dalam administrasi dan dokumentasi sehingga apa yang dikerjakan ada buktinya.
"Bukan hanya kemenangan yang kita harapkan tapi perubahan dan kinerja nyata dari RT RW seluruh kelurahan simpang tiga kedepannya," harapnya.
Jadi tahun depan bukan lagi seperti saat ini, namun semua RT RW tahun depan kita akan adakan di tingkat kelurahan dan diikuti semua RT RW , dimana tim penilai juga yang independen dan pembinaan administrasi ditingkat RT RW.
Ketua RW 03 Supriyadi masih mempertanyakan sistem administrasi online yang belum banyak diketahui masyarakat, perlunya sosialisasi secara luas.
"Kami belum puas karena kriteria penilaian belum kita pahami dan kami masih meraba karena ini yang pertama kedepannya kami akan lebih baik," pungkasnya. (R05)
Listrik Indonesia
