LUBUK DALAM (RIAUSKY.COM) - Aksi begal di Kabupaten Siak ini memang bikin warga resah, beruntung polisi cepat menangkap pelakunya.
Dua orang warga Kecamatan Dayun menjadi korban begal di wilayah Kecamatan Lubuk Dalam tepatnya di Jalan Simpang KUD Kampung Rawangkao, Selasa (26/12/2017) malam lalu.
Tak butuh waktu lama, malam itu juga, satu dari tiga pelaku akhirnya ditangkap Personel Polsek Lubuk Dalam.
Kronologisnya, saat itu dua orang korban yang tinggal di Dayun hendak bertemu dengan temannya di Lubuk Dalam. Saat bertemu teman korban mengajak untuk bermain ke rumahnya, namun teman korban beranjak terlebih dahulu dan korban mengikuti dari belakang.
Setibanya di Jalan Simpang KUD Kampung Rawangkao, tiba-tiba datang tiga orang pemuda tak dikenal menghampiri kedua korban menggunakan dua sepeda motor jenis TVS warna hitam silver dan sepeda motor merk Yamaha Bison warna merah.
“Mau kemana kalian, ngapain kalian malam-malam di sini,” kata salah satu pelaku. Selanjutnya salah satu pelaku lain inisial A memukul salah satu korban dan mengatakan, “Ngapain kalian di sini,” sambil mengayunkan tangannya memukul sebelah mata korban.
Kemudian pelaku lainnya memaksa kedua korban untuk mengeluarkan semua barang bawaan, disamping itu juga salah satu pelaku mengambil senjata tajam di dalam jok sepeda motor pelaku kemudian menempelkan pisau tersebut di kepala korban.
Merasa terancam atas keselamatannya kedua korban mengeluarkan semua barang bawaan. Selanjutnya ketiga pelaku tersebut berlalu sambil meminta korban untuk pergi dari TKP.
Kasat Reskrim Polres Siak AKP Hidayat membenarkan kejadian perampasan dengan kekerasan tersebut.
“Atas kejadian tersebut, kedua korban menglami kerugian materil sebesar Rp.3.150.000, dan kemudian melaporkannya ke Polsek Lubuk Dalam,” kata kasat seperti dimuat Infosiak.com.
Mendapat laporan tersebut, anggota Reskrim Polsek Lubuk langsung melakukan pencarian terhadap ketiga pelaku, dan pukul 22.00 Wib berhasil dilakukan penangkapan terhadap salah satu pelaku inisial AG saat hendak pulang ke rumah dalam kondisi sedang mabuk. Kedua pelaku lainnya masih dalam penyidikan pihak kepolisian. (R11/Rls)
Listrik Indonesia
