TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Kebakaran hebat kembali terjadi di ibu kota Indragiri Hilir, Tembilahan, Senin (5/2/2018) menjlang maghrib tadi.
Sebanyak empat petak rumah tempat tinggal dilalap api di Jalan Sapta Marga atau Jalan Samarinda 4, Tembilahan Hulu.
Tiga diantara bangunan tersebut rusak parah nyaris ludes, sementara satu petak lainnya dilaporkan hanya rusak.
Dari informasi yang beradar di masyarakat, kebakaran diduga terjadi akibat korsleting arus listruk dari salah satu rumah.
Api dengan cepat menyala dan membesar karena mayoritas bangunan tersebut terbuat dari kayu.
Untuk mencegah meluasnya kebakaran, warga akhirnya merusak sebuah rumah, mengingat saat kejadian, kobaran api cukup besar.
Kondisi kebakaran di Tembilahan malam tadi.
Kapolres Indragiri Hilir AKBP. Christian Rony, SIK., MH, melalui Kapolsek Tembilahan Hulu AKP A. Raymond Girsang, SSos, membenarkan peristiwa tersebut.
Dikatakan, api pertama sekali berasal dari meteran listrik rumah yang dihuni Rahimah. Saat itu, rumah tersebut dalam keadaan kosong.
Sekejap saja, api membesar dan menghanguskan bangunan yang ada. Sejauh ini, brelum diketahui total kerugian yang diderita akibat kebakaran tersebut.
Sementara untuk melakukan pemadaman, sebanyak 4 unit armada pemadam kebakaran milik Pemkab Inhil diturunkan. Api berhasil dikuasai sekitar setengah jam kemudian.
Dari data yang dihimpun aparat kepolisian, korban yang rumahnya terbakar diantaranya adalah:
1. Sutarno, umur 60 tahun, alamat Jalan Samarinda 4 Sapta Marga Ujung Kelurahan Tembilahan Hulu
2. Bunari, 55 tahun, alamat Jalan Samarinda 4 Sapta Marga Ujung Kelurahan Tembilahan Hulu
3. Rahimah , umur 50 tahun, Jalan Samarinda 4 Sapta Marga Ujung Kelurahan Tembilahan Hulu.
Sedangkan rumah yang dirusak adalah milik H. Muhtar, umur 55 tahun, alamat Jalan Samarinda 4 Sapta Marga Ujung Kelurahan Tembilahan Hulu.(R17)
Listrik Indonesia
