PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Di luar Kabupaten Indragiri Hulu, Pemerintah Provinsi Riau sudah mengeluarkan ketetapan tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Provinsi Riau 2019 kecuali Indragiri Hulu.
Dari ketetapan itu, Kota Dumai menjadi daerah dengan Upah Minimum Kabupaten/kota tertinggi di Provinsi Riau.
Penetapan itu berdasarkan Keputusan Gubernur Riau, Nomor: Kpts.949/XI/2018 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Provinsi Riau 2019.
Surat keputusan yang ditandatangani Plt Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim, 21 November 2018 kemarin, mulai berlaku sejak 1 Januari 2019.
''UMK ini berlaku untuk 11 kabupaten/kota di Riau. Dimana, pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum yang telah ditetapkan,'' kata Wan Thamrin dalam surat keputusan yang dilnsir dari goriau.com.
UMK yang tertulis dalam surat kepurusan Gubernur Riau, diberlakukan hanya bagi pekerja/buruh yang bekerja di kabupaten/kota masing-masing yang mempunyai masa kerja kurang dari 1 tahun.
Berikut ini urutan Upah Minimum Kabupaten/Kota di Riau berdasarkan urutan terbesar:
1. Kota Dumai Rp3.118.453,- tahun 2018 sebesar 2.886.655,44
2. Kabupaten Bengkalis Rp3.005.582,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.919.458,35
3. Kabupaten Siak Rp2.809.443,- sebelumnya tahun 2018 sebesar Rp 2.600.614,14
4. Kabupaten Kuantan Singingi Rp2.806.608,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.597.989,90
5. Kabupaten Pelalawan Rp2.766.919,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.561.250,65
6. Kota Pekanbaru Rp2.762.852,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.557.486,73
7. Kabupaten Indragiri Hilir Rp2.750.618,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.546.162,14
8. Kabupaten Kepulauan Meranti Rp2.749.909,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.545.505,06
9. Kabupaten Rokan Hulu Rp2.728.647,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.525.823,52
10. Kabupaten Kampar Rp2.718.724,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.516.638,71
11. Kabupaten Rokan Hilir Rp2.707.384,- sebelumnya tahun 2018 Rp 2.506.141,78
12. Indragiri Hulu belum ditetapkan, sebelumnya tahun 2018 adalah sebesar Rp 2.751.076,40 (R04)
Listrik Indonesia
