Penasehat Tujuh Kepala Suku Papua Temui Sandiaga Uno, 'Kalau Terpilih, Anggap Kami Keluarga, Merah di Kepala, Putih di Hati'

Penasehat Tujuh Kepala Suku Papua Temui Sandiaga Uno, 'Kalau Terpilih, Anggap Kami Keluarga, Merah di Kepala, Putih di Hati'
Calon wakil presiden, Sandiaga Salahudi Uno berfoto bersama sejumlah Kepala Suku dari wilayah Papua Barat di Prabowo-Sandi Media Center di Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Kamis (31/01/2019). (antara)

RIAUSKY.COM – Sejumlah kepala suku dari wilayah Papua Barat menemui calon wakil presiden, Sandiaga Uno di Prabowo-Sandi Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Kamis (31/1/2019). Mereka menyatakan dukungan terhadap paslon nomor urut 02 itu di Pilpres 2019.

Tokoh Papua yang datang menemui Sandi itu diantaranya penasehat tujuh Kepala Suku Kabupaten Teluk Bintuni dan Ketua Relawan Batu Api Kabupaten Fak Fak, Papua Barat.

“Memang kami adalah timnya wong cilik. Tapi kami adalah timnya masyarakat Kaki Abu. Kami datang untuk menyampaikan kepada bapak, bahwa kami siap mendukung bapak dan Pak Prabowo sebagai capres dan cawapres, dan kami siap untuk tekad bulat memenangkan,” kata Ketua Relawan Batu Api, Yusuf Patiran dikutip dari Kantor Berita Antara.

Pada kesempatan itu, Sandiaga juga diberikan sebuah Topi Cendrawasih dan Tas Noken khas Papua sebagai simbol persaudaraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Mereka bertekad bulat memenangkan Prabowo-Sandiaga di Papua Barat.

Dia mengatakan falsafah kehidupan di Papua Barat disimpulkan dengan songkok merah sebagai simbol nasionalisme, agama.

“Dan bagi kami orang Indonesia Timur, kain merah di kepala itu adalah simbol nasionalisme, agama dan adat. Istilahnya luas dan menyeluruh, senasib dan sepenanggungan, berjiwa satu, bangsa dan satu negara,” kata Yusuf Fatiran menjelaskan.

Para pendukung yang datang dari Papua Barat ke Jakarta atas biaya sendiri tersebut juga berpesan menitipkan amanah kepada Prabowo-Sandiaga, jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden mendatang.

“Mudah-mudahan ketika bapak menjabat nanti, bapak akan melihat kita sebagai keluarga. Jadi merah di kepala, putih di hati, saya yakin bendera merah-putih akan berkibar dengan baik dan tenang,” katanya. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index