Sikari dan LPM Gagasan UIN Suska Riau Taja Acara Diskusi Kartun

Sikari dan LPM Gagasan UIN  Suska Riau Taja Acara Diskusi Kartun
Foto Bersama: Eko Faizin (empat dari kanan) dan Furqon Elwe (enam dari kiri) foto bersama para peserta seusai acara diskusi kartun, di Gedung Teater Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Suska Riau pada Selasa (26/03)

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Sindikat Kartunis Riau (Sikari) dan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Gagasan UIN Suska Riau helat acara Diskusi Kartun bertajuk 'Kartun Opini, Produk Jurnalistik di Era Tsunami Informasi' pada Selasa (26/03) bertempat di Gedung Teater Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Suska Riau. 

Agenda yang difasilitasi FDK UIN Suska Riau ini menghadirkan para pemateri yang ahli di bidangnya.

Diantaranya Furqon Elwe dan Eko Faizin yang merupakan kartunis Sikari, lalu Dr Nurdin MA selaku Dekan FDK UIN Suska Riau, serta di moderatori oleh Fakhrurrodzi yang merupakan pemred di salah satu media online. 

Dalam presentasinya yang membawakan materi kartun opini/Editorial, Furqon Elwe mengatakan kartun opini memang sajatinya digunakan untuk mengkritisi sesuatu sebagai alat kontrol sosial. 

"Kartun sejatinya oposis di setiap rezim," pungkas laki-laki yang juga kartunis freelance di sebuah media cetak ini. 

Kemudian serupa tapi tak sama, Eko Faizin dalam presentasinya yang mengusung materi perbedaan kartun opini vs meme mengatakan kartun sebagai cara menyampaikan aspirasi terhadap sesuatu.

"Ini adalah cara kami menyampaikan ide atau pandangan terhadap sestuatu", ujar pria berkacamata ini. 

Agenda ini turut mendapat sambutan yang baik dari para peserta yang umumnya berasal dari kalangan mahasiswa, terlihat dengan terisi penuhnya ruangan ruang Teater FDK UIN Suska Riau.

Vika Safri, salah satu mahasiswa jurnalistik UIN Suska Riau mengatakan dengan adanya acara ini membuatnya semakin tertarik lagi dengan kartun opini. 

"Acaranya sangat bagus, dan dengan materi yang dibawa narasumber ini, saya pribadi jadi tertarik mencari tahu lagi tentang kartun, terutama kartun opini" ujarnya. (*)

Penulis: Yelmi Rahayu, Mahasiswi Jurnalistik UIN Suska Riau

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index