Bawaslu Libatkan Mahasiswa di Pekanbaru Awasi Pelanggaran Pemilu

Bawaslu Libatkan Mahasiswa di Pekanbaru Awasi Pelanggaran Pemilu

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Pekanbaru menyatakan bahwa pengawasan pemilu merupakan hal yang harus terlaksana di pemilu. Pengawasan itu sendiri tidak bisa sepenuhnya dibebankan ke Bawaslu, perlu ada kerjasama dengan banyak pihak. 

Untuk itu Bawaslu perlu melakukan program pengawasan partisipatif agar pengawasan dapat lebih maksimal.

Pada Rabu (3/4/2019), Bawaslu Pekanbaru mengadakan kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif bagi Masyarakat Kota Pekanbaru. 

Kegiatan ini diikuti oleh puluhan perwakilan mahasiswa aktivis kampus di Pekanbaru. Kegiatan ini dilaksanakan di Grand Elite Hotel Pekanbaru.

Anggota Bawaslu Kota Pekanbaru, Yasrif Yakub Tambusai, pada kegiatan tersebut memaparkan mengenai urgensi pengawasan dalam pelaksanaan pemilu. Pengawasan dilakukan untuk memastikan pemilu berjalan dengan baik.

Selain itu Yasrif juga menyampaikan sejarah pengawasan pemilu sejak orde baru hingga saat ini. Termasuk juga tupoksi Bawaslu yakni dari pencegahan, pengawasan, dan penindakan.

"Pemilu memiliki kerawanan-kerawanan yang bisa mengganggu jalannya pemilu. Untuk itu perlu ada yang mengawasi," kata Yasrif.

Beberapa kerawanan yang muncul di antaranya yakni munculnya praktik money politik, hilangnya hak pilih, manipulasi suara, hilangnya kepercayaan dan sebagainya. Untuk itu, Bawaslu mengajak agar masyarakat khusunya mahasiswa bisa ikut serta aktif melakukan pengawasan.

"Ini agenda moral kita bersama. Mahasiswa harus jadi pelopor untuk melenyapkan politik uang sudah membudaya. Caranya dengan menciptakan budaya baru yang bersih," kata Yasrif. (R07/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index