TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Pada tahun 2016 ini, Perpustakaan Daerah Inhil disuguhkan dengan tantangan tugas yang berat, mengingat di tahun 2015 jumlah pengunjung di perpustakaan Daerah Inhil menurun jka dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang mencerminkan bahwa minat baca warga Inhil juga menurun.
Hal ini dikemukakan oleh Kasi Pelayanan Perpustakaan Kantor Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, Sumarmi, S.Sos.
“Jumlah pengunjung di Perpustakaan Daerah di tahun 2015 menurun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hal ini mencerminkan bahwa minat baca warga Inhil juga menurun," ujarnya.
Menurut Sumarmi, S.Sos, faktor penyebab menurunnya jumlah pengunjung ini dikarenakan warga Inhil, khususnya pelajar lebih memilih mengakses internet dibandingkan berkunjung ke perpustakaan untuk membaca buku sebagai bahan bacaan.
“Memang tampaknya faktor penyebab penurunan jumlah pengunjung ini lebih dikarenakan oleh kehadiran internet dan inovasi teknologi komunikasi, sehingga lebih praktis dalam mengakses informasi dan referensi. Apalagi para pelajar yang sudah memiliki gadget sendiri, tentunya akan menggunakannya untuk mengakses bahan bacaan mereka," imbuhnya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Inhil, Siswan Arif yang ditemui di tempat berbeda mengatakan Pemerintah Daerah Inhil minim perhatian, hal ini terbukti dengan pemangkasan anggaran sekitar 30 persen di tahun 2016 ini. Hal ini tentunya akan mengganggu operasional pustaka. Apalagi infrastruktur, seperti gedung pustaka yang jauh dari kata layak dan prasarana pustaka seperti buku-buku yang sedikit dan sudah usang malah akan semakin memperparah keadaan.
“Langkah nyata yang kami lakukan sebagai upaya meningkatkan jumlah pengunjung dan minat baca warga Inhil adalah dengan memaksimalkan pengoperasian perpustakaan keliling ke daerah-daerah, yang insyaallah akan dilengkapi dengan wifi (jaringan internet). Kami berharap Pemerintah Daerah Inhil dapat memberikan perhatian dan dukungan yang lebih terhadap kondisi ini," tambahnya. (R17)
Listrik Indonesia
