DUMAI (RIAUSKY.COM)- Dua orang warga Kota Dumai pingsan di jalan setelah terpapar kabut asap tebal, Jumat (13/9/2019).
Mereka pingsan diduga karena kesulitan bernafas sehingga harus mendapatkan pertolongan oleh petugas.
Musibah korban pingsan pertama terjadi pada Jumat (13/9/2019) pagi tadi, sekitar pukul 07.30 wib dimana seorang ibu dilaporkan pingsan saat sedang menggunakan sepeda motor tepat di perempatan Jalan Sudirman- Sultan Syarif kasim depan Bank Riau Kepri.
Beruntung pada saat kejadian tersebut sejumlah elemen masyarakat berada dilokasi kejadian sedang membagikan masker kepada pengguna jalan.
Di hari dan lokasi yang sama hanya berbeda waktu kejadian, sebagaimana dilaporkan xnewss.com, seorang remaja berumur 16 tahun hampir pingsan.
Remaja yang diketahui bernama Askin pingsan ketika membagikan masker ke masyarakat di Jalan Sultan Syarif Kasim, namun di tengah pembagian masker, kondisinya melemah.
Ia tiba-tiba sesak nafas dan pingsan. Petugas Sahabat Ambulan yang memang setiap pagi berada di simpang tersebut langsung cepat tanggap memberikan bantuan.
Askin terpaksa diberikan oksigen dilokasi kejadian agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan kepadanya.
"Tadi memang ada laporan mengenai korban yang terdampak kabut asap, tapi langsung cepat ditangani petugas yang berada di lapangan, " ujar Kadiskes Kota Dumai, Faisal.
Kasus warga pingsan karena ISPA di Kota Dumai ternyata tak hanya terjadi hari ini saja, sebelumnya pada Selasa (10/9/2019) lalu, empat orang siswa SMA Negeri 1 Dumai juga dilaporkan sempat mengalami sesak nafas dan pingsan dan dilarikan oleh pihak sekolah ke Medical Chevron Bukit Mayang sekitar pukul 10.20 wib.
Sempat siswa itu, dilansir dari suara trust masing-masing bernama Ranti, Raina, Putri dan Endah.
Mereka dilarikan ke klinik milik PT Chevron karena terpapar kabut asap. Dari analisa yang dilakukan pihak klinik, berdasarkan Arco dan Teanhes, diketahui mereka murni terpapar asap yang menyebabkan ISPA. Namun, siswa tersebut kembali pulih setelah diberi oksigen.(R10)
Listrik Indonesia
