JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais akan membuat perhitungan dengan Kabinet Indonesia Maju yang dibentuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika setelah enam bulan bekerja dianggap tidak bermutu.
Merespons hal ini, Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto enggan berkomentar lebih jauh. Hasto hanya menanggapi secara politis pernyataan mantan Ketua MPR tersebut.
"Ya mungkin mau jalan dari Jogja ke Jakarta perhitungan yang disampaikan Pak Amien. Ya boleh-boleh," ujar Hasto di Jakarta, Selasa (29/10/2019) seperti dikutip dari Sindonews.com.
Amien Rais diketahui pernah bernazar akan berjalan kaki dari Yogyakarta ke Jakarta jika Jokowi terpilih menjadi presiden pada 2014 lalu. Namun hingga saat ini, nazar tersebut belum ditunaikan oleh pentolan aktivis alumni 212 itu.
Soal nazar jalan kaki Amien itu kemudian diungkit kembali oleh Hasto yang dimintai komentar terkait dengan pernyataan Amien yang akan bikin perhitungan dengan kabinet yang dibentuk Jokowi. Amien awalnya mengatakan harus fair menilai kabinet yang dibentuk Presiden Jokowi saat ini.
Dia meminta masyarakat untuk memberikan kesempatan kabinet bekerja selama tiga bulan atau enam bulan. Namun jika nanti setelah enam bulan dianggap tidak bermutu maka harus dijewer. Ia pun secara gamblang akan membuat perhitungan dengan Kabinet Jokowi setelah enam bulan bekerja. (R01)
Listrik Indonesia
