PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemko Pekanbaru melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional Bapenda se-Indonesia.
Rencananya, kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 5 Desember 2019 di Kota Pekanbaru.
Nantinya, Rakernas akan dihadiri seluruh Kepala Bapenda, serta Sekretaris Dirjen Keuangan Daerah dan Direktur Pendapatan Daerah Kemendagri.
Terkait dengan hal itu, Kepala Bapenda Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin kepada media menyampaikan, dalam rakernas akan dibahas berbagai persoalan terkait perpajakan dan juga terkait revisi undang-undang.
"Mudah-mudahan dalam rakernas akan dibahas berbagai macam persoalan pajak di Indonesia. Dan kita akan rapatkan dan bentuk suatu usulan atau solusi bersama," ujarnya.
Selain itu juga membahas tentang revisi undang-undang 28 juga akan dibicarakan dalam rakernas. Dan juga kita menyajikan berbagai macam pameran e-commerce, hingga pajak kita ini bertransformasi.
Dicontohkannya, sebelumnya jika masyarakat hendak membayarkan pajak, mesti datang ke kantor dan dilayani secara manual. Kini melalui ritel ataupun telefon genggam dapat membayarkan pajaknya.
"Kalau dulu orang bayar pajak harus datang ke kantor manual. Sekarang bergeser bisa lewat ATM, ritel dan handphone. Dan juga ada pameran bank. Mana yang sudah bekerjasama dengan kita, akan kita undang," ujar Zulhelmi Arifin.
Dalam rakernas ini, pihak-pihak yang sudah bekerja sama dengan Pemko Pekanbaru diundang agar bisa menjalin kerja sama dengan kabupaten dan kota di Indonesia atau sebaliknya. Intinya, peluang inovasi-inovasi seperti ini harus cepat ditangkap.
Dengan digelarnya rakernas Bapenda se-Indonesia, hal ini bukti nyata bahwa Pekanbaru ini sebagai Kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition).
"Jadi, Pekanbaru ini sudah menjadi tempat orang-orang rapat, eksibisi, dan lain-lain," ucap Ami.
"Intinya inovasi seperti ini atau bahasa pak wali itu mesti lincah dan cepat menangkap peluang," tutupnya. (R05)
Listrik Indonesia
.jpg)
