RIAUSKY.COM - Seorang balita berinisial AB (2,5) asal Desa Terusan Jawa, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan kecanduan rokok.
Balita tersebut sehari mampu menghabiskan satu bungkus rokok isi 16 batang.
Balita tersebut menjadi pecandu rokok diduga karena sering melihat kebiasaan di lingkungan keluarganya yang mayoritas perokok. Jika tidak diberi rokok, balita berwajah manis itu akan menangis dan mengamuk.
Kakek AB, Sulaiman mengatakan, cucunya mulai kebiasaan merokok setelah penasaran mencicipi rokok hingga akhirnya ketagihan.
Menurut Sulaiman, jika keinginan cucunya untuk merokok tidak dipenuhi akan mengamuk dan menangis.
“Kalau tidak diberi rokok akan terus merengek dan ngamuk. Tapi, kalau sudah diberi rokok dia tersenyum lagi,” ucapnya, Minggu (9/2/2020) dilansir iNews.id.
Saat bermain dengan teman sebayanya, jari tangan AB juga tak pernah lepas menjepit rokok. Pihak keluarga AB mengnaku sudah berupaya menghentikan kebiasaan buruk balita tersebut namun tidak membuahkan hasil.
“Ya, sudah dilakukan berbagai upaya agar cucu saya berhenti dari rokok, tapi belum bisa,” ucapnya. (R03)
Listrik Indonesia
