PASIR PENGARAIAN (RIAUSKY.COM) - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Rokan Hulu, Drs Syaiful Bahri membantah adanya informasi yang berhembus terkait dengan adanya pencurian Dokumen Akte Kelahiran oleh pegawai di intern Disdukcapil Rokan Hulu.
Informasi yang didapatkan oleh rekan pers dI Rokan Hulu, adanya selebaran yang menerangkan bahwa terjadi pengambilan atau pencurian dokumen akte kelahiran di institusi milik Pemerintah Rokan Hulu yang memberikan pelayanan dibidang identitas diri.
Menjawab Riausky.com, Rabu (1/04) Drs H Syaiful Bahri menerangkan, bahwa jika ada dokumentasi yang dicuri, tentu saja Disdukcapil Rokan Hulu akan melaporkan ke pihak berwajib.
"Tidak ada pencurian dokumen itu, Itu hanya gosip saja. Dokumen yang diambil itu, hanya diserahkan kepada pemilik akte, tanpa dicatat terlebih dahulu dibuku. Itu saja, pegawai sudah diingatkan soal itu, bahwa setiap dokumen mesti dipertanggung jawabkan dengan baik dan benar. Karena ini dokumen dan identitas diri seseorang." Papar Syaiful Bahri yang juga pernah menjabat Asisten Pembangunan Setda Rokan Hulu.
Pemerintah Pusat kedepan, tidak lagi akan mencetak dokumen akte kelahiran dan kematian. Dokumen tersebut akan diganti dengan kertas biasa A4 dan bisa dicetak sendiri oleh warga. Hanya saja, perlu pengawasan secara online dan format dokumen tetap diatur oleh Pemerintah.
Pada kesempatan itu, Kepala Disdukcapil Rokan Hulu Drs Syaiful Bahri juga mengingatkan kepada masyarakat yang mengurus administrasi kependudukan tidak melalui calo. Lengkapi persyaratan dengan benar, petugas Disdukcapil Rokan Hulu akan melayani dengan baik. (R19)
Listrik Indonesia
