Sudah Berapa Lama Anda di Rumah, Ingat Pesan Jokowi Agar Tidak Stres! ''Jangan Habiskan Waktu Anda di Depan Televisi dan Media Sosial Sepanjang Hari''

Sudah Berapa Lama Anda di Rumah, Ingat Pesan  Jokowi  Agar Tidak Stres! ''Jangan Habiskan Waktu Anda di Depan Televisi dan Media Sosial Sepanjang Hari''
Screenshoot akun twitter Presiden Joko Widodo.


JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Pandemi virus corona atau Covid-19 yang sedang melanda seluruh dunia berpotensi menimbulkan stres dan kecemasan. 

Untuk itu, melalui video animasi, Presiden Joko Widodo memberikan anjuran kepada masyarakat untuk membatasi konsumsi berita atau informasi. 

Dalam layar tangkap twitnya, Presiden Joko Widodo memulai postingannya dengan kalimat, ''Sudah berapa lama Anda berdiam di rumah? Seminggu? Tiga minggu? Selama itu, sebagian kita mungkin menikmati berkumpul bersama keluarga. Sebagian merasa bosan. 

Tapi itulah cara terbaik mengambil peran memutus mata rantai pandemi Covid-19. Bagaimana mengatasi kebosanan itu? ''.

Postingan tersebut berisikan sebuah video animasi tentang pandemi Covid-19.

''Pandemi covid-19 telah menuntut banyak perbuahan dalam keseharian kita. Dari keharusan mencuci tangan yang rajin, etika batuk dan bersin, hingga belajar dan bekerja di rumah serta menghindari keramaian. 

Dengan banyaknya perubahan ini, ditambah 
ketidakpastian dan suasana yang mencekam, wajar untuk merasa resah, bingung, cemas, takut bahkan marah.

Namun di saat seperti ini penting untuk kita menjaga kesehatan, baik fisik dan mental. 

Stres dan perasaan negatif berlebihan dapat memperburuk daya tahun tubuh. membuat kita jadi lebih mudah sakit.

Karena itu, selain terus berupaya  menerapkan pola hidup sehat, kita perlu menjaga mental kita.

Beberapa anjuran yang bisa dilakukan untuk mengatasi stres pada situasi pandemik, menurut Presiden Joko Widodo adalah:  

1. Jaga jarak fisik tapi jangan putus silaturahmi.

Menjaga jarak fisik, sebut pesan tersebut,  bukan berarti mengisolasi diri secara sosial. 

''Kita bisa terus menjalin bersilaturahmi dengan memanfaatkan teknologi untuk menjalin silaturahmi. Melalui sambungan telpon dan video call, berkirim pesan atau melalui media sosial,'' kata dia. 

''Andapun tetap  bisa terus bertukar sapa atau ngobrol dengan tetangga atau orang di sekitar. Tapi hindari kontak fisik seperti bersalaman, berpelukan, mencuium tangan atau pipi dan jaga jarak 1-2 meter saat berinteraksi,'' lugasnya.

2. Batasi konsusmsi berita atau informasi.

''Apabila anda mulai merasa setress berlebihan setelah menonton, membaca atau mendengar berita mengenai pandemi covid-19, maka sangat dianjurkan untuk mengurangi konsumsi informasi'' 

''caranya antara lain jangan habiskan waktu anda di depan televisi atau membaca media sosial sepanjang hari,'' ungkap pesan animasi di akun Jokowi. 

Selain itu, pesan itu juga mengungkapkan agar publik membatasi waktu mencari informasi covid-19 hanya 1-2 jam per hari saja. 

"Fokus pada informasi yang positif dan berguna bagi Anda dan keluarga," pungkasnya.(R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index