RIAUSKY.COM - Tak ada yang tahu pasti kenapa sepasang kekasih M (17) bersama kekasihnya, T (18) nekat mengakhiri hidup dengan cara melompat ke sungai Musi.
Namun ada sedikit penjelasan dari David (37) yang merupakan paman M, katanya dari handphone milik T yang ditemukan tak jauh dari lokasi melompat.
Di hape tersebut didapat pesan WhatsApp berisi ancaman ingin bunuh diri.
"Handphone itu ada di dalam tas dan ditinggal di tempat mereka berdua melompat ke Sungai Musi. Dari pesan chat di handphone itu, korban yang laki-laki mau bunuh diri," ujarnya saat ditemui di rumah duka di Jalan Padang Selasa Kecamatan Ilir Barat I Palembang, Senin (24/8/2020).
Keluarga menduga, usai membaca pesan tersebut M berusaha menghentikan T.
Namun setibanya di lokasi, tepatnya tak jauh dari Dermaga 9-10 Ulu, M justru diduga ikut menceburkan diri ke Sungai Musi.
"Ada saksi namanya Herman, dia cerita kedua korban ini seperti membahas sesuatu tapi tidak tahu tentang apa. Tiba-tiba mereka berpelukan dan langsung terjun ke sungai," ucapnya.
David mengatakan, keluarga mengetahui hubungan dekat antara M dan T.
"Kita tidak tahu mereka pacaran atau tidak, tapi memang mereka ini punya hubungan dekat. Tapi bagaimana rencana mereka ke depannya, kita tidak tahu," ujarnya.
"Tapi sejak M dekat dengan T, ibunya terus memantau Meliana berjualan di Pasar 16," ujarnya.
David menyebut tidak ada permasalahan yang dialami M dan keluarganya.
"Dia pamit pergi baik-baik sama ibunya, tidak ada hal-hal aneh dari keponakan saya sebelum kejadian ini," ujarnya. (R03)
Sumber: Tribunsumsel.com
Listrik Indonesia
