PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Jumlah hasil produksi padi tahun 2020 di Provinsi Riau diperkirakan dapat mencapai 269,34 ribu ton gabah kering giling (GKG).
Hal ini, menyusul adanya peningkatan luas panen sebesar 8,49 ribu hektar atau 13,9 persen dibandingkan tahun lalu.
Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Syahfalefi mengatakan bahwa bila GKG dengan jumlah 269,34 ribu ton tersebut dikonversi menjadi beras, produksinya diperkirakan mencapai 153 ribu ton beras.
"Produksi padi di Riau pada 2020 diperkirakan sebesar 269,34 ribu ton GKG, mengalami kenaikan sebanyak 38,47 ribu ton atau 16,66 persen dibandingkan 2019 yang sebesar hanya 230,87 ribu ton GKG," kata Syahfalefi, Senin (23/11/2020) di Pekanbaru.
"Jika potensi produksi padi pada 2020 dikonversikan menjadi beras untuk konsumsi pangan penduduk, produksi beras pada tahun ini diperkirakan sebesar 153,78 ribu ton, mengalami kenaikan sebanyak 21,96 ribu ton atau 16,66 persen dibandingkan 2019 yang hanya sebesar 131,82 ribu ton," tambahnya.
Dia pun berharap, dengan adanya peningkatan luas tanam dan produksi padi pada tahun ini, dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan petani.
"Selain terjadi peningkatan luas tanam, juga terjadi peningkatan produktivitas, sehingga ini dapat mewujudkan kesejahteraan petani seperti yang kita harapkan,"demikian Syahfalefi. (R07/MCRiau)
Listrik Indonesia
