Luhut Pandjaitan: Vaksinnya kan Sudah Datang, Kalau Bisa Kita Suntik Akhir Tahun!

Luhut Pandjaitan: Vaksinnya kan  Sudah Datang, Kalau Bisa Kita Suntik Akhir Tahun!
Luhut Binsar Pandjaitan

JAKARTA (RIAUSKY.COM)-  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Panjaitan menegaskan kini vaksin untuk kebutuhan mendesak tinggal menunggu persetujuan dari pihak terkait.

"Sekarang kan sudah datang vaksin ini, tinggal menunggu emergency use (dari BPOM), kalau bisa berapa banyak ya kita bisa suntik akhir tahun. Tapi walaupun itu masih menunggu, tapi saya yakin mudah-mudahan bisa," kata Luhut dalam Webinar Shopee: Kerja Bareng untuk Negeri pada Sabtu (12/12/2020).

Lebih lanjut, Luhut mengatakan kuota pertama yang akan mendapatkan vaksin pada tahun depan dapat mencapai beberapa puluh juta.

"Kalau itu terjadi, maka saya pikir kegiatan ekonomi akan meningkat atau ramalan-ramalan dari orang-orang dan institusi terkenal atau negara-negara lain semua melihat Indonesia itu tempat yang sangat patuh. Karena mereka lihat program kita terhadap Covid sampai kepada vaksin, saya kira itu memberikan harapan baik," ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah telah menargetkan 170 juta penduduk Indonesia menerima vaksin pada tahun depan. 

Vaksin tersebut bakal dibagikan dalam dua skema yaitu, skema subsidi dan skema mandiri.

Sementara itu Luhut menyebut untuk mencapai target pemerintah soal vaksinasi perlu kerjasama berbagai pihak. Dimana semua orang harus tetap menjaga jarak dan tidak berkumpul di keramaian.

"Sebenarnya sekarang ini sudah bisa relatif, kita batasi Covid-19 kalau kita semua disiplin. Jangan lagi ada ramai-ramai, jemput-jemput orang sampai bikin cluster baru. Kita semua harus sadar, semua pemimpin sadar enggak boleh ada kumpul. Pasti akan ada cluster baru, dan dia bisa jadi membuat masalah," tandasnya.

Indonesia kini tercatat memiliki 605.243 kasus positif, dengan 18.511 kasus kematian dan 496.886 pasien berhasil sembuh, menurut data Worldometers per Sabtu.(R04)

Sumber Berita: detik.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index