Kebakaran Hebat, Sekitar 100 Hektare Hutan Lindung Bukit Suligi Membara, Satgas Karhutla Sudah 50 Kali Lakukan Water Bombing

Kebakaran Hebat, Sekitar 100 Hektare Hutan Lindung Bukit Suligi Membara,  Satgas Karhutla Sudah  50 Kali Lakukan Water Bombing
Kepala BPBD Riau Edy Afrizal melihat upaya pemadaman kebakaran di Hutan Lindung Bukit Suligi di Desa Kumain, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Tim Satuan Tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Riau masih terus berjibaku melakukan pemadaman kebakaran di Hutan Lindung Bukit Suligi yang berada di Desa Kumain, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau.  

Kebakaran hutan lindung terjadi sejak Selasa (20/7/2021) malam itu diduga kuat sengaja dibakar untuk kebun sawit. 

Atas kondisi itu diperkirakan 100 hektare hutan lindung terbakar. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M Edy Afrizal  sebagaimana dilansir dafri mediacenter.riau kepada mengatakan, saat ini tim Satgas Karhutla Riau masih terus melakukan pemadaman kebakaran di Bukit Suligi Rohul. 

"Kebakaran di Bukit Suligi sudah kita lakukan 50 kali water bombing, dan sekarang water bombing masih terus jalan melakukan pemadaman agar api benar-benar padam," katanya, Jumat (22/7/2021). 

Ditanya potensi kebakaran hutan lindung Bukit Suligi, Edy Afrizal belum bisa memastikan apakah dibakar atau terbakar. Namun, dilokasi kebakaran ada aktivitas pembukaan lahan. 

"Itu yang sedang diselidiki tim penegak hukum (Gakkum) Kabupaten Rohul. Karena kita tim Satgas Karhutla, baik darat dan udara fokus melakukan pemadaman agar api tidak tambah meluas, sebab potensi bahan bakar cukup banyak," ujarnya. 

Disinggung luas hutan lindung Bukit Suligi yang terbakar, Edy Afrizal belum bisa memastikan luas lahan terbakar. Karena pihaknya belum mendapat laporan pasti dari petugas di lapangan. 

"Belum bisa kita prediksi, karena tim masih fokus melakukan pemadaman," pungkasnya.(R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index