PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di daerah-daerah di Riau belum maksimal. Dari catatan Pemorv Riau, baru 4 kabupaten dan kota yang realisasi capaina vaksinasinya sudah di atas 50 persen dari target.
Adapun Kabupaten/kota tersebut adalah Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kabupaten Kuantan Singingi, dan Kabupaten Bengkalis.
Artinya cakupan vaksinasi tersebut cenderung masih rendah dan perlu peningkatan kesadaran masyarakat tentang hal itu. Demikian diungkap Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.
"Kita masih tetap terus mencoba menggesa itu dengan melibatkan beberapa pihak supaya kesadaran dalam masyarakat ini memingkat," kata Edy Natar, Kamis (2/12/2021).
Hal tersebut menurut Wagubri tidak mudah, karena sebagian masyarakat masih memahami bahwa seakan-akan vaksin tidak mempunyai pengaruh sedikitpun.
"Tetapi hal ini harus kita berikan informasi yang sehat ditengah-tengah banyaknya berita atau informasi yang menyebar dan sangat mempengaruhi sebagian masyarakat kita yang tingkat pemahamannya rendah," ujarnya.
Selain itu, Wagubri juga mengajak untuk memberi pemahaman secara baik kepada masyarakat sehingga betul-betul paham ditengah berita hoax yang menyebar begitu banyak dan memprovokasi. Penjelasan tersebut bisa dengan "analogi" yang mudah dipahami masyarakat.
"Pemahaman ini hanya bisa diberikan penjelasan-penjelasan yang dianalogikan, kalau saya selalu menganalogikan seperti atlit tinju," ujar Wagubri
Belakangan ini, menurut Wagubri bahwa pemahaman tentang kesadaran masyarakat sudah mulai tumbuh. Bahkan beberapa tempat kewalahan untuk menyiapkan vaksin sementara animo masyarakat begitu tinggi.
Tetapi kita tidak boleh terhenti disituasi tersebut, tetap mengingatkan disiplin terhadap protokol kesehatan meskipun sudah divaksin.
"Inilah tugas kita semua, agar dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang vaksinasi tersebut," ungkapnya.(mcr)
Listrik Indonesia
