Mengenal Sosok Muflihun Yang Segera Dilantik jadi Pj. Wali Kota, Pernah Jadi Camat Termuda di Pekanbaru

Mengenal Sosok Muflihun Yang Segera Dilantik jadi Pj. Wali Kota, Pernah Jadi  Camat Termuda di Pekanbaru
Muflihun

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Nama Muflihun menjadi pembicaraan publik dalam sebulan terakhir. 

Pegawai pemprov Riau yang kini menjabat sebagai Sekretaris DPRD Riau tersebut disebut-sebut menjadi calon kuat Penjabat Wali Kota Pekanbaru setelah berakhirnya masa jabatan Wali Kota dan wakil wali kota Firdaus-Ayat Cahyadi.

Yang menyedot perhatian publik tentu saja bukan karena dia berhasil ditunjuk oleh Kemendagri  saja, tapi lebih dikarenakan penunjukan tersebut terjadi di luar tiga nama yang diajukan Gubernur Riau, Syamsuar.

Terpelas dari pro dan kontra terkait hiduk pikuk politik atas penunjukan Muflihun yang rencananya akan dilantik pada Senin (23/5/2022) yang akan datang, kami mencoba menghimpun kembali informasi tentang Muflihun.

Bagi jajaran Pemerintah Kota Pekanbaru, nama Muflihun tentunya  bukan sosok baru. 

Sebelum menjalankan tugas di lingkungan Pemprov Riau, Muflihun dulunya adalah pegawai Pemko Pekanbaru.

Muflihun bahkan sempat menduduki sejumlah jabatan strategis di masa kepemimpinan Wali Kota Pekanbaru Herman Abdullah. 

Dia bahkan pernah menjadi salah satu figur camat termuda di lingkungan Pemko Pekanbaru pada kisaran tahun 2006-2010.

Hal tersebut juga dibenarkan salah seorang sumber riausky.com saat ditemui beberapa waktu lalu.

''Termasuk camat termuda pada waktu itu,'' ungkap sumber tersebut.

Muflihun tercatat pernah menduduki jabatan sebagai Camat Sail dan Camat Sukajadi. 

Padahal, pada saat itu, tidak mudah untuk mendapatkan posisi sebagai Camat di lingkungan Pemko Pekanbaru. 

Dari catatan Riausky.com, pada saat itu,  posisi camat banyak diduduki oleh ASN senior Pemko Pekanbaru, di antaranya Edy Satria, Dastrayani Bibra, Noverius, Irma Novrita, Masriya  dan beberapa nama lainnya. 

Munculnya nama Muflihun, disebut-sebut dikarenakan Muflihun adalah sosok yang pandai bermasyarakat dan  mudah bergaul.

Hanya saja, pasca pergantian wali Kota Pekanbaru dari Herman Abdullah kepada Firdaus, nama Muflihun hilang. Dia disebut pindah ke Pemprov Riau.

Tak hanya Muflihun, beberapa ASN senior yang juga sempat menduduki jabatan penting di Pemko Pekanbaru juga pindah ke Pemprov Riau.

Hingga akhirnya pada awal kepemimpinan Syamsuar, nama Muflihun kembali santer terdengar.

Menjelang pergantian Sekretaris DPRD Riau, nama Muflihun kembali ramai menjadi perbincangan karena disebut sebagai pejabat yang akan menduduki posisi strategis mengurusi dan menjadi jembatan penghubung antara pemerintah dan DPRD.

Di kalangan alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN), nama Muflihun yang kelahiran tahun 1978 ini  juga cukup dikenal. Karena dia termasuk salah satu dari generasi pertama lulusan sekolah pemerintahan yang langsung di bawah kendali Kementerian Dalam Negeri itu.  (R02)

 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index