JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Harga tiket pesawat ke luar negeri tengah melonjak drastis. Salah satu rute yang paling naik signifikan adalah Jakarta - Singapura yang mengalami lonjakan harga cukup melejit.
Kenaikan harga tiket pesawat disebabkan adanya lonjakan biaya avtur hingga frekuensi penerbangan belum seimbang imbas pandemi.
Setidaknya menurut perhitungan untuk perjalanan pulang pergi Jakarta - Singapura kini bisa mencapai Rp 8-10 juta. Padahal sebelumnya hanya berkisar antara Rp 2 - 3 juta, dengan maskapai full servis.
"Ke Singapura one way dengan low cost bisa Rp 3 - 5 juta sehingga pulang pergi mencapai Rp 6 - 10 juta, padahal dulu tiket pulang-pergi (PP) dengan full service carrier hanya Rp 2 - 3 juta," kata Ketua Umum DPP Astindo, Pauline Suharno, kepada CNBC Indonesia beberapa waktu lalu.
Pauline menjelaskan peningkatan harga tiket pesawat disebabkan naiknya biaya avtur, hingga peningkatan permintaan penerbangan secara signifikan setelah pembukaan border.
"Karena avtur naik sehingga terjadi kenaikan fuel surcharge, frekuensi penerbangan juga belum normal seperti dulu, hingga lack of staff," jelasnya.
Melansir The Star, (8/5/2022), CEO Traveloka Caesar Indra, mengatakan harga tiket pesawat pada top 3 destinasi memang naik 20% sejak akhir bulan lalu, seperti Singapura - Indonesia, Thailand dan Vietnam.
"Sejak awal tahun dengan setiap pembatasan perjalanan dicabut kami melihat pengguna dengan cepat memesan perjalanan mereka berikutnya," katanya dikutip, Selasa (31/5/2022).
Melansir harga pada platform Traveloka, Harga tiket pesawat per 31 Mei 2022 ini untuk sekali perjalanan langsung mencapai Rp 4,2 - 4,7 dengan maskapai Scoot, dan Jetstar Asia atau Low Cost Carrier (LCC).
Sementara untuk harga tiket Garuda Indonesia Singapore Airlines dipatok Rp 7,2 juta untuk perjalanan langsung sekali jalan.(R02)
Sumber Berita: cnbcindonesia.com
Listrik Indonesia
