TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Sebuah kebakaran dahsyat terjadi di Pangkalan bahan Bakar Minyak (BBM) di Seberang Tembilahan,Kamis, 19 Januari 2017 siang tadi. Kebakaran tersebut disertai ledakan keras dan percikan api yang menyebabkan asap tebal.
Satu orang dilaporkan tewas, sedangkan seorang lainnya mengalami luka bakar serius dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Puri Husada setelah terkena semburan api dari bahan bakar yang meledak.
Api dan asap hitam terlihat sempat membumbung tinggi di sekitar lokasi kebakaran. Tak lama berselang, satu kapal motor terlihat berusaha mendekati lokasi guna mengangkut beberapa orang diduga pekerja di tempat penimbunan bahan bakar tersebut.
Dari informasi yang diperoleh di lapangan, korban masing-masing a bernama Undu (49) warga Jalan Batang Tuaka Gang Abadi Tembilahan. Dia adalah pekerja pangkalan BBM yang terbakar dan mengalami luka cukup parah pada peristiwa itu. Korban Undu langsung dibawa ke rumah duka setelah tidak berhasil diselamatkan dalam perawatan di RSUD Puri Husada.
Sementara itu, rekan Undu, Medah (43) yang tak lain juga karyawan Pangkalan Minyak sampai saat ini masih menjalani perawatan dintensif di RS Puri Husada.
Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung yang dikonfirmasi petang tadi menyebutkan sampai saat ini, pihaknya masih menyelidiki penyebab dari kebakaran yang memakan dua korban, satu tewas dan satu cedera parah itu.
''Untuk korban, satu orang atas nama Undu dilaporkan meninggal dunia dan sudah diserahkan jenazahnya kepada pihak keluarga, sedang satu lainnya, Medah masih dalam perawatan medis,'' kata Kapolres.
Untuk memadamkan api, sejumlah mobil pemadam kebakaran tampak turun ke lokasi kebakaran. (R17/i)
Listrik Indonesia
