Kelurahan Simpang Tiga Dibagi Dua, Indra Sukma: Silahturahmi Tetap Dijaga

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Seiring dengan adanya pemekaran kelurahan yang terjadi di kota Pekanbaru dimana adanya penambahan 25 Kelurahan, salah satunya adalah kelurahan Simpang Tiga yang dibagi menjadi dua yakni kelurahan Simpang Tiga dan Kelurahan Air Dingin.

Mengobati rasa rindu sekaligus untuk tetap menjalin silaturahmi, maka ketua LPM dan Forum RTRW kelurahan Simpang Tiga dan Kelurahan Air Dingin mengadakan silahturahmi sekaligus serah terima Ketua LPM Kelurahan Simpang Tiga dan Kelurahan Air Dingin.

Indra Sukma yang kini menjadi ketua LPM Kelurahan Air Dingin mengatakan, dengan adanya pemekaran saat semoga pembangunan yang ada dapat merata dan meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat, dimana lebih mendekatkan seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah.

"Harapan saya kepada Ketua LPM Simpang Tiga terpilih, Ketua RTRW dimana kita tetap menjalin hubungan silahturahmi, karena kita selama ini adalah saudara dengan adanya pemekaran kue pembangunan dari pemerintah dapat kita nikmati dan pembangunan infrastruktur di kelurahan kita semakin meningkat," ungkapnya kepada riausky.com, Ahad 23 Juli 2017.

Sementara Lurah Air Dingin Jaspi Yubion SE, berharap semoga hubungan yang selama ini tetap terjaga walaupun terpisah kelurahan. Seluruh masyarakat dapat sama sama membangun kelurahan lebih baik lagi.

Tidak lupa Lurah Jaspi juga menyampaikan program pemerintah kota Pekanbaru yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat yakni PMBRW.

Acara silahturahmi ini sendiri dihadiri oleh Camat Bukit Raya diwakili oleh Kasi Pemerintah Adrizal, kapolsek Bukit Raya ya bg diwakili oleh Babinkamtibmas Simpang Tiga Mahyudi Siregar, Lurah Simpang Tiga Muhammad Nasir, Lurah Air Dingin Jaspi Yubion SE, Ketua LPM DAN Forum RTRW kelurahan Simpang Tiga dan Kelurahan Air Dingin, PKK, BKMT, Serta Ketua RTRW kedua kelurahan.

Penutup dari kegiatan ini dimana Ketua LPM Simpang Tiga terpilih Susilo juga berharap kedepannya baik itu LPM Simpang Tiga, Babinkamtibmas, Babinsa, LKM Kelurahan, Karang Taruna, tokoh masyarakat dan masyarat bisa selalu bersinergi.

"Melanjutkan program kerja LPM yang belum terwujud, serta nantinya dimana seluruh elemen kelurahan ini memiliki sekretariat yang tetap dikeluarkan, sehingga bila ada agenda dan program kerja lebih mudah berkoordinasi. Karena telah ada sekretariat yang tetap," tutupnya. (R05)