.jpeg)
RIAUSKY.COM - Siska Susanti (18), salah satu anggota Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) 2018, meninggal dunia Kamis (9/8/2018) lalu, sekira jam 14.30 Wib.
Siswi kelas XII Madrasah Aliyah (MA) Al-Wasliyah, Perbaungan, itu disebutkan meninggal dunia saat tidur di mes tempat latihan, di PTPN 3 Pamela, Kecamatan Sipispis, Sergai.
Namun, peristiwa itu nyaris tidak terekspos di massa. Meninggalnya Siska, terungkap dari media sosial teman-temannya yang menyatakan ucapan turut berdukacita. Hingga, Selasa (14/8/2018), penyebab kematian Siska belum diketahui jelas.
Kadis Pemuda, Olahraga, Parawisata dan Budaya Sergai, Drs Santun Banjarnahor MSi, saat dikonfirmasi, Selasa (14/8/2018) siang membenarkan bahwa anggota Paskibra Sergai itu meninggal dunia saat tidur di mes latihan.
“Korban meninggal sekira jam 14.30 wib,” terang Santun, Selasa (14/8) siang seperti dilansir Metro24jam.com.
Menurutnya, dari pemeriksaan dokter, Siska meninggal bukan karena keletihan saat latihan, namun disebabkan penyakit jantung dideritanya.
“Siska meninggal karena penyakit jantung, bukan karena keletihan,” sebutnya.
Menurut Santun, Bupati Sergai Ir H Soekirman juga sudah menyempatkan diri melayat ke rumah duka.
“Waktu sempit, membuat kita tidak mencari pengganti Siska,” papar Santun.
Sementara itu, informasi yang dihimpun metro24jam.com, Siska sempat diminta pelatihnya untuk tidak melanjutkan latihan, lantaran gejala penyakit jantung dideritanya. Namun Siska tetap ngotot ikut latihan Paskibra sampai selesai.
Diduga, siswi juara 3 MTQ Sergai ini ingin membanggakan orangtuanya karena bisa ikut menjadi anggota Paskibra. “Pelatihnya sudah minta dia agar mundur, tapi Siska tetap ngotot ikut latihan,” ujar sumber. (R03)
Listrik Indonesia
